SEMARAPURA, BALIPOST.com – Naiknya angka positif COVID-19 membuat tiap daerah di Bali kembali melakukan langkah antisipasi menyiapkan tempat isolasi. Provinsi Bali menyiapkan sejumlah hotel yang layak sebagai tempat isolasi.
Sekretaris Satgas COVID-19, Putu Widiada, Selasa (26/1) mengatakan pihak Provinsi Bali sudah menyediakan empat hotel sebagai tempat isolasi bagi warga yang terkonfirmasi positif COVID-19 tanpa gejala dari Klungkung. “Di daerah Klungkung Daratan belum ada hotel yang refresentatif untuk tempat isolasi. Kalau ada, tetapi harganya tidak menenuhi standar. Sehingga sesuai anggaran dari pusat, tidak bisa di isolasi disana. Makanya disiapkan hotel oleh provinsi di luar Klungkung,” kata Widiada.
Empat hotel tempat isolasi ini, yakni Sens Hotel, Vasini, Ramada dan Ibis. Lokasinya di Gianyar dan Denpasar.
Ini semua dibiayai dari pusat melalui DSP (Dana Siap Pakai) BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana). Tempat-tempat isolasi ini, dikatakan tidak dipakai sendiri oleh Klungkung. Tetapi juga orang terkonfirmasi positif dari daerah lain, seperti dari Bangli di Sens Hotel.
Dari Klungkung, di Sens Hotel ada sebanyak 20 orang, Vasini 1 orang, Ramada 1 orang dan Ibis 2 orang. Jadi, total ada 24 orang dari Klungkung yang menjalani isolasi.
Agar proses isolasi berlangsung disiplin, mereka semua diawasi petugas kepolisian, TNI dan Sat Pol PP dari Klungkung. Kesehatan mereka juga terus dipantau oleh petugas kesehatan dari Dinas Kesehatan. “Sejauh ini tidak ada sampai kabur dari tempat isolasi. Semua pengawasan tetap berjalan baik,” tegasnya.
Disinggung mengenai Nusa Penida, sebagai destinasi wisata, wilayah kepulauan ini memang banyak terdapat fasilitas hotel. Ada sejumlah tempat yang layak sebagai tempat isolasi.
Tetapi, sebagaimana hasil koordinasi dengan Dinas Pariwisata Klungkung, beberapa hotel ini belum siap menerima orang terkonfirmasi positif COVID-19. Sehingga, sementara proses isolasi tetap dititip ke luar Klungkung. (Bagiarta/balipost)