Kondisi senderan pantai di Delodberawah rusak akibat terjangan ombak. (BP/Olo)

NEGARA, BALIPOST.com – Abrasi di Pantai Delodberawah, Kecamatan Mendoyo semakin parah. Bukan hanya mengikis daratan di sepanjang pantai, abrasi juga merusak penahan pantai ombak yang sudah terpasang.

Senderan pantai yang terpasang di selatan kolam renang Tirta Segara Delod Berawah rusak akibat terjangan ombak. Bangunan yang terbuat dari beton campur batu selain retak, juga sudah jebol. Reruntuhan beton jatuh di laut menjadi bongkahan batu.

Baca juga:  Abrasi Pantai Selatan Kian Mengkhawatirkan

Padahal, di dekat lokasi tersebut selain untuk kolam renang, juga terdapat genah pemelastian. Kini lokasi pemelastian jaraknya tinggal beberapa meter dari bibir pantai. Sejatinya, genah pemelastian sudah dipindah ke sisi Barat yang saat ini digunakan dekat patung duyung itu. Belakangan air laut naik sehingga mengikis areal genah melasti itu.

Terparah, sepekan ini ombak dari laut Selatan cukup besar hingga mengikis lokasi pemelastian. Perbekel Delod Berawah Made Rentana dikonfirmasi membenarkan dampak abrasi selain mengikis tanah di pantai juga merusak senderan yang sudah terpasang di sisi timur. Begitu halnya juga tempat pemelastian. Perbekel sudah mengecek dan akak melaporkan hal ini ke Balai nantinya. “Tapi kami koordinasi dulu ke Dinas PU,” ujar Rentana. (Surya Dharma/Balipost)

Baca juga:  Akan Ditata, Masyarakat Legian Inginkan Pantai Tetap Alami
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *