Suasana pembukaan Kejurnas Pelajar Tandoku Virtual Shorinji Kempo. (Bali Post/Istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Dojo SMAN 1 Kuta Utara (Sakura) Badung menggelar Kejurnas Shorinji Kempo secara virtual bertajuk “Kejurnas Pelajar Tandoku Virtual Shorinji Kempo.” Event ini merupakan agenda pertama bagi Pengkab Perkemi Badung, sekaligus turnamen pertama yang melibatkan pelajar SMA.

Kepala Sekolah Sakura I Gusti Nyoman Naranata, di Badung, Sabtu (6/2) menerangkan, kejuaraan digelar pada 6-7 Februari. Naranata mengapresiasi Kejurnas ini yang melibatkan peran Pengkab Perkemi Badung, termasuk Pengprov Perkemi Bali.

Baca juga:  Polresta ''All Out'' Amankan Kongres PDI Perjuangan

Ketua Pengprov Perkemi Bali, Adi Priyanto yang juga General Manager PLN Distribusi Bali, di saat bersamaan tidak bisa hadir karena mendampingi Gubernur Wayan Koster dalam upaya sosialisasi motor listrik di Kota Denpasar. Yang mewakili adalah Waketum Perkemi Bali Fredrik Billy.

Fredrik Billy menekankan, kejuaraan ini tetap menerapkan prokes, sehingga Perkemi Bali merespons event ini demi mendukung program pemerintah serta keselamatan sesama, termasuk diri kita sendiri. “Bagi kenshi yang juara bisa mengikuti seleksi guna pembentukan tim Popnas 2021,” ungkap Billy.

Baca juga:  Kenshi Made Bella Raih Perak di Babak Kualifikasi PON

Melalui ajang ini, Billy juga berharap muncul bakat dan talenta kenshi muda dari Bali yang siap berkiprah ke kancah nasional. Yang membedakan, kata Billy, Kejurnas tandoku ini secara perorangan dengan mengkombinasikan teknik-teknik seperti jurus memukul, melipat, bantingan dan mengunci lawan.

Sementara, Ketua Panpel I Gede Gohan Adiputra menambahkan, Kejurnas ini melibatkan 80 kenshi yang berasal dari dojo se-Bali, ditambah Jatim dan NTB. Wasit nasional yang memimpin Kejurnas ini berasal dari Bali dan luar Bali. (Daniel Fajry/balipost)

Baca juga:  Empat Cabor Nihil Medali di PON Papua
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *