Tenaga kesehatan menyiapkan vaksin untuk disuntikkan pada penerima. (BP/eka)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Pemberian vaksin COVID-19 yang diperuntukan bagi tenaga kesehatan (Nakes) di Kabupaten Badung ditargetkan tuntas Februari ini. Pemerintah setempat kini masih menunggu jadwal vaksinasi tahap kedua.

Berdasarkan informasi, Senin (8/2), sebanyak 6.533 orang nakes yang divaksinasi. Namun, jumlah yang datang sebanyak 6.469 orang (99,02 persen), jumlah yang divaksinasi 5.550 orang nakes (84,98 persen), jumlah yang vaksinasinya ditunda 588 orang nakes (9,00 persen), dan jumlah yang vaksinasinya tidak diberikan (komorbid) ada 331 orang nakes (5,07 persen). “Sampai saat ini dari target sasaran yang baru sudah sebanyak 84,98 persen atau 5.550 nakes di Badung yang divaksinasi,” ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Badung, dr. I Nyoman Gunarta.

Baca juga:  Tingkatkan Ekonomi Daerah, Generasi Muda Perlu Didukung Bangun Startup

Dikatakan, vaksinasi ini juga akan terus berlanjut di gelombang kedua. Sebab, vaksinasi ini sudah ada jaminan dari pemerintah. “Kalau untuk vaksinasi Nakes ditarget bulan Februari 2021 ini selesai,” tegasnya.

Birokrat asal Sibanggede, Abiansemal, Badung ini mengatakan vaksinasi gelombang kedua diperuntukkan TNI/Polri, ASN, pelayanan publik dan lainnya. “Vaksinasi gelombang kedua kami masih menunggu Juknis dari Pusat kana bisa dieksekusi di daerah,” katanya.

Baca juga:  Percepat Terwujudnya Zona Hijau di Kutsel, Badung Siapkan 56 Tim dengan Target Vaksinasi Tuntas April

Dijelaskan, vaksinasi dosis pertama bertujuan untuk mengenalkan vaksin dan kandungan yang ada di dalamnya kepada sistem kekebalan tubuh. Selang 14 hari dari pemberian dosis pertama, dilanjutkan dengan suntikan kedua yang bertujuan untuk menguatkan respons imun yang telah terbentuk sebelumnya. “Antibodi tersebut baru akan optimal 14-28 hari setelah suntikan kedua dilakukan,” pungkasnya. (Parwata/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *