Tenaga kesehatan mempersiapkan vaksin COVID-19. (BP/Dokumen)

JAKARTA, BALIPOST.com – Para lanjut usia (lansia) tetap memerlukan vaksinasi untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh melawan virus Corona. Alasannya, kasus kematian pada mereka yang berusia lanjut relatif tinggi, termasuk di Indonesia.

Sehingga vaksinasi tetap merupakan cara terbaik dalam mencegah dampak infeksi virus dan penyakit COVID-19. “Bagaimanapun, tetap lebih aman bagi lansia untuk mendapatkan vaksinasi daripada dampak akibat infeksi virus penyebab COVID-19,” kata Kepala Laboratorium Rekayasa Genetika Terapan dan Protein Desain Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Wien Kusharyoto, dikutip dari Kantor Berita Antara, Rabu (10/2).

Baca juga:  Sidang SDGs Diharapkan Hasilkan Bali Declaration

Mereka yang sudah berusia lanjut umumnya memiliki sistem kekebalan yang sudah menurun, apalagi bila ada penyakit kronis yang diderita.

Terkait seorang lansia yang meninggal di New York City, Amerika Serikat, beberapa saat setelah menjalani vaksinasi COVID-19, Wien menuturkan perlu dilakukan evaluasi lebih lanjut untuk mengetahui kasus tersebut tergolong kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) atau bukan.

“Kita tidak bisa mengambil kesimpulan apakah pria tersebut meninggal karena penyuntikan vaksin atau karena sebab lain yang terkait dengan usianya,” tutur Wien. (kmb/Balipost)

Baca juga:  Setelah 2 Minggu Lebih Nihil Kasus Lokal, Australia Catatkan Seorang Dokter Terkonfirmasi COVID-19
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *