DENPASAR, BALIPOST.com – Pejudo andalan Bali Kadek Anny Pandini resmi dipanggil PB PJSI, guna bergabung ke Pelatnas SEA Games di Padepokan Judo, Ciloto, sejak November 2020 lalu. Hingga kini, Anny Pandini belum bergabung sebab masih menunggu turunnya surat izin dispensasi dari Mabes TNI-AD.
Anny Pandini, di Denpasar, Jumat (12/2) mengakui, dirinya masih menunggu turunnya surat izin dispensasi dari Mabes AD, yang langsung dari Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD). “Doakan saja segera bergabung, saya masih menunggu turunnya surat dispensasi,” ungkap pejudo yang turun di kelas -57 kg ini.
Sementara, pelapis Anny yang biasa diajak sparring di kelas yang sama yakni Hanifah (DKI) sudah bergabung di Ciloto. “Kami di Pelatnas biasa memiliki tiga lapis, dan jika ada event berbarengan maka para pejudo ini disebar mengikuti berbagai kejuaraan internasional,” terang dia.
Anny sendiri mendulang medali emas pada SEA Games di Filipina (2019). Anny gagal menyumbang medali pada SEA Games di Malaysia (2017), karena harus naik kelas -63 kg.
Sebelumnya, Anny juga menyabet emas pada SEA Games di Singapura (2015). Anny meraih perunggu pada SEA Games di Myanmar (2013) dan menyumbang medali perak pada SEA Games di Jakarta (2011).
“Jadi, saya berpengalaman mengikuti hajatan multievent se-Asia Tenggara lima kali dan dua kali merebut emas. Astungkara, doakan semoga saya bisa tampil SEA Games Vietnam, November nanti dan kembali bisa meraih emas,” harap dia.
Sementara, sebelum bergabung ke Pelatnas, Anny Pandini melakukan latihan mandiri baik fisik maupun teknik di mess Kowad. Anny Pandini saat ini berdinas di Jasdam IX/Udayana di Kepaon. “Saya juga belajar melalui rekaman video. Maklum saat ini masih PSBB dan PPKM,” ucapnya.
Pejudo Bali lainnya yang dipanggil Pelatnas SEA Games telah bergabung di Ciloto. Mereka adalah Gede Ganding Kalbu Soethama (-100 kg), Gede Agastya Dharma Wardana (+100 kg), Dewa Ayu Mira Widari (+78 kg), Gusti Ayu Putu Kakihara (-70 kg).
Ketua I Pengprov PJSI Bali Nengah Sudiartha menambahkan, Bali meloloskan total 16 pejudo ke PON Papua. Selain lima pejudo yang dipanggil Pelatnas SEA Games, sisanya 11 pejudo berlatih secara mandiri, mengingat saat ini masih diberlakukan PSBB dan PPKM. (Daniel Fajry/balipost)
