Salah satu ruangan isolasi untuk pasien COVID-19 dirawat di RSUD Klungkung.(BP/Dokumen)

SEMARAPURA, BALIPOST.com – RSUD Klungkung masih disibukkan dengan penanganan pasien COVID-19. Meski sudah diterapkan PPKM Mikro, nyatanya pasien COVID-19 terus bertambah.

Khususnya pada Ruang ICU khusus Pasien COVID-19 terus terjadi penambahan pasien terpapar COVID-19, dengan gejala sedang hingga berat. Dari kapasitas 14 bed, sudah terisi 13 pasien.

“Sebagian besar pasien yang harus dirawat di ruang ICU COVID-19, karena pasien mengalami gejala sedang hingga berat. Tinggal satu bed yang kosong,” kata Wadir Pelayanan Medis dan Keperawatan RSUD Klungkung, drg. Ratna Dwijawati, Minggu (14/2).

Baca juga:  Wajib PCR, Cara Pusat Melindungi Bali

Pihak RSUD Klungkung sedikit waswas melihat perkembangan COVID-19 yang belum menunjukkan tanda-tanda akan menurun. Ratna Dwijawati berharap tidak ada lagi penambahan pasien pada Ruang ICU ini, dengan selalu menerapkan prokes.

Sebab, kalau nambah lagi pasien dengan gejala sedang dan berat, sudah tidak bisa tertampung lagi. Ratna menambahkan, mayoritas pasien ini merupakan pasien COVID-19 yang berusia lanjut.

Selain itu, para pasien ini memiliki penyakit penyerta. Kondisi demikian membutuhkan penanganan ekstra agar bisa disembuhkan lebih cepat dari ancaman COVID-19. “Pasien yang masuk ICU belakangan relatif mengalami peningkatan,” jelasnya.

Baca juga:  Terlibat 50 Butir Pil Ekstasi, Rangga Dituntut 15 Tahun Penjara

Untuk diketahui, saat ini RSUD Klungkung memiliki tiga ruang isolasi COVID-19 dengan kapasitas 63 tempat tidur atau bed. Dari jumlah tersebut RS masih merawat 46 orang pasien.

Dilihat dari jumlahnya, perkembangan pasien COVID-19 tergolong stabil, dengan rata-rata jumlah pasien mencapai 40 orang. Dari jumlah pasien sebanyak itu, mereka tidak hanya dari Kabupaten Klungkung. Tetapi, ada juga yang dari Karangasem, Denpasar, Bangli dan Tabanan.

Baca juga:  Turun Lagi, Tambahan Kasus COVID-19 Nasional Kini di Bawah 11.000

Total, ada 10 pasien yang sedang dirawat di RSUD Klungkung berasal dari luar Klungkung. Mereka tetap mendapatkan perawatan yang baik di RSUD Klungkung. (Bagiarta/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *