BANGLI, BALIPOST.com – Tambahan kasus positif COVID-19 di Bangli bertambah puluhan orang, Rabu (17/2). Dari total tambahan kasus, sepertiganya berasal dari satu desa.
Berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Kabupaten Bangli, terdapat 45 kasus baru. Sebanyak limabelas orang merupakan warga Desa Susut.
Rinciannya 9 wanita usia 20 tahun, 15 tahun, 37 tahun, 6 tahun, 56 tahun, 55 tahun ,39 tahun, 5 tahun, dan 56 tahun. Serta 6 pria, dengan usia 70 tahun 2 orang, 47 tahun, 22 tahun, 72 tahun, dan 60 tahun.
Kelimabelas warga tersebut terkonfirmasi positif setelah memeriksakan diri ke Puskesmas Susut 1. “Saat ini kelimabelas warga yang terkonfirmasi positif tersebut telah menjalani isolasi di Sens Hotel dan Grand Inna Hotel,” kata Humas GTPP Covid-19 Kabupaten Bangli, I Wayan Dirgayusa.
Penambahan kasus lainnya berasal dari Desa Pengiangan sebanyak 8 orang, Desa Susut 1 orang, Kelurahan Bebalang 3 orang, Desa Tamanbali 2 orang, Desa Jehem 1 orang, Kelurahan Kawan 3 orang, Kelurahan Cempaga 1 orang. Dari Desa Demulih dilaporkan terjadi penambahan kasus 1 orang, Desa Abuan Kecamatan Susut 3 orang, Desa Batur 1 orang, Desa Tembuku 2 orang, Desa Bangbang 2 orang dan Desa Selat 2 orang.
Dengan adanya tambahan kasus itu, total kumulatif jumlah kasus positif di kabupaten Bangli per 17 Februari 2021 mencapai 1.664 kasus. Dengan jumlah yang masih dirawat sebanyak 173 orang dan sudah dalam keadaan sembuh sebanyak 1.438 orang. Kasus meninggal tercatat 53 orang.
Selain menyampaikan adanya penambahan kasus positif, Dirgayusa juga menyebutkan adanya penambahan kasus sembuh. Yakni dari Desa Pengiangan 2 orang, Sulahan 2 orang, Kayubihi, Kelurahan Kawan 2 orang dan Bebalang. (Dayu Swasrina/balipost)
