Aparat keamanan memantau situasi pilkel serentak yang digelar Bangli. (BP/Dokumen)

BANGLI, BALIPOST.com – Pemilihan perbekel (Pilkel) serentak di 13 desa di Kabupaten Bangli berlangsung, Kamis (18/2). Secara umum pilkel berjalan aman dan lancar. Hanya saja di beberapa tempat pemungutan suara (TPS) ditemukan masih ada warga yang “nongkrong” di TPS usai mencoblos.

“Seharusnya kan habis mencoblos langsung pulang. Oleh petugas tadi sudah langsung di edukasi, dan warga mau mengikuti arahan petugas,” ungkap Kapolres Bangli AKBP I Gusti Agung Dhana Aryawan.

Agung Dhana mengaku dirinya ikut memantau langsung pelaksanaan pilkel di beberapa desa di Kecamatan Kintamani dan Susut. Pemantauan dilakukan bersama Dandim, Kepala Pelaksana BPBD, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) dan instansi terkait lainnya.

Baca juga:  ”Sad Kerthi” Ajarkan Kita Menata Kawasan Hulu dengan Baik

Dari sisi penerapan prokes, kata Agung Dhana, hampir serratus persen pemilih datang ke TPS sudah menggunakan masker. Demmikian juga sarana dan prasarana prokes yang tersedia di TPS, sudah mencukupi. Seperti sarung tangan, tempat cuci tangan, thermogun, dan bilik khusus. “Antusias pemilih juga cukup tinggi. Jam 10 sudah ada 70 persen, ada yang 80 persen,” ungkapnya. Sesuai jadwal, pencoblosan di TPS dibatasi sampai pukul 12.00 wita.

Baca juga:  Sadar Demokrasi Untuk Nyoblos 27 Juni 2018

13 desa yang melaksanakan pilkel serentak ada di dua kecamatan yakni Susut dan Kintamani. Di Kecamatan Susut ada dua desa yakni Selat dan Pengiangan. Sedangkan di Kecamatan Kintamani desa yang menggelar pilkel yakni Desa Bayung Cerik, Batur Utara, Batur Tengah, Kintamani, Manikliyu, Sekaan, Sukawana, Songan A, Songan B, Selulung dan Siakin.

Kepala Dinas PMD Kabupaten Bangli Dewa Bagus Riana Putra hingga sore belum bisa dikonfirmasi terkait hasil Pilkel serentak di 13 desa.

Baca juga:  Rai Mantra di TPS 8 Sumerta Kelod, Ini Pesannya Usai Nyoblos

Demikian juga Camat Kintamani I Wayan Bona belum bisa menyampaikan hasilnya. Dia hanya menyebutkan jumlah calon yang bertarung di masing-masing desa di Kecamatan Kintamani. Untuk di Kecamatan Kintamani calonnya tunggal, sementara di Desa Songan A ada 3 calon, Songan B 5 calon, Batur Tengah 5 calon, Batur Utara 5 calon, Sekaan 2 calon, Bayung Cerik 3 calon, Manikliyu 2 calon, Siakin 2 calon, Selulung 3 calon dan Sukawana 2 calon.

Camat Susut Nyoman Sedana juga belum bisa dikonfirmasi terkait hasil pilkel di Desa Pengiangan dan Selat. (dayu rina/Balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *