MANGUPURA, BALIPOST.com – Menteri Kebudayaan dan Pariwisata ke-8 (2000-2004), I Gede Ardika, dikabarkan meninggal dunia Sabtu (20/2) pagi di Bandung. Saat ini, jenazah masih disemayamkan di rumah duka RS St. Boromeus Bandung.
Untuk proses pemakaman, masih menunggu Informasi selanjutnya. Kabar meninggalnya Ardika dibenarkan salah satu keluarganya, Dewi.
Terkait kabar meninggalnya mantan Menteri Pariwisata ini, Direktur Politeknik Pariwisata Bali, Drs. Ida Bagus Putu Puja, M.Kes., menyampaikan rasa duka. Pihaknya menyebutkan kalau almarhum merupakan sosok pemimpin yang sederhana dan disegani.
Tak hanya itu, menurutnya almarhum juga sangat konsen dalam membangun dan mengembangkan pariwisata. “Beliau sangat konsen membangun dan mengembangkan pariwisata yang berlandaskan dengan konsep Tri Hita Karana (THK),” katanya saat dikonfirmasi, Sabtu (20/2).
Lebih lanjut kata Puja, almarhum semasa hidupnya memilik wawasan budaya yang kuat dalam membangun dan mengembangkan pariwisata Indonesia. Bahkan memiliki jiwa seniman. Salah satunya, logo Poltekpar Bali yang sekarang didesain oleh almarhum.
Terkait keberadaan Poltekpar Bali yang dulunya bernama STP Bali, almarhum Gede Ardika merupakan perintis dan menjadi pimpinan pertama ketika itu bernama P4B (Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pariwisata Bali). “Tak hanya itu, sumbangsihnya sebagai pakar Pariwisata, almarhum juga sering memberikan pengetahuan wawasan, pandangan dalam pengembangan pendidikan vokasional Pariwisata. Terutama Sebagai Guest Lecture, narasumber,” bebernya. (Yudi Karnaedi/balipost)
