Ilustrasi. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Tambahan korban jiwa COVID-19 masih terus dilaporkan Bali. Per Sabtu (20/2), jumlahnya mencapai 7 orang.

Dilihat dari data Dinas Kesehatan Provinsi Bali, korban jiwa COVID-19 terbaru dilaporkan 3 kabupaten/kota. Seluruhnya berstatus zona merah, yaitu Denpasar, Gianyar, dan Bangli. Penyumbang terbanyaknya adalah Denpasar dengan jumlah 4 orang, Bangli 2 orang, dan Gianyar 1 orang.

Empat dari tujuh pasien COVID-19 yang meninggal hari ini tidak memiliki komorbid. Sedangkan 3 lainnya memiliki penyakit penyerta.

Usia pasien meninggal termuda adalah 24 tahun sedangkan tertua 77 tahun. Dari jenis kelaminnya, tiga pasien merupakan perempuan dan 4 laki-laki.

Pasien pertama merupakan seorang perempuan berusia 74 tahun. Warga Denpasar ini masuk ke RSAD Udayana pada 2 Februari dan terkonfirmasi sehari sebelumnya. Pasien tanpa komorbid ini meninggal pada 7 Februari.

Baca juga:  Karateka PON Disarankan Ikuti Kejuaraan Virtual

Pasien kedua merupakan seorang laki-laki berusia 60 tahun. Warga Denpasar ini masuk ke RSUD Bali Mandara pada 10 Februari dan terkonfirmasi di hari yang sama. Pasien ini tidak memiliki penyakit penyerta dan meninggal pada 19 Februari.

Pasien ketiga merupakan laki-laki berusia 73 tahun. Warga Denpasar ini masuk ke RSUD Wangaya pada 10 Februari dan terkonfirmasi sehari setelahnya. Pasien tak berkomorbid ini meninggal pada 18 Februari.

Pasien keempat merupakan seorang laki-laki berusia 77 tahun. Warga Denpasar ini masuk ke RS Bali Med Denpasar pada 12 Februari. Pasien menderita stroke ini terkonfirmasi COVID-19 pada 15 Februari dan meninggal 19 Februari.

Baca juga:  Indonesia Termasuk Rawan Gempabumi, Bali Masuk Kategori Ini

Pasien kelima seorang perempuan berusia 24 tahun. Warga Gianyar ini masul ke RSUD Sanjiwani pada 15 Februari dan terkonfirmasi pada 17 Februari. Pasien tanpa komorbid ini meninggal pada 20 Februari.

Pasien keenam merupakan seorang laki-laki berusia 48 tahun. Warga Bangli ini masuk ke RSUD Bangli pada 17 Februari. Pasien dengan gangguan ginjal ini meninggal di hari yang sama terkonfirmasi COVID-19 pada 19 Februari.

Pasien ketujuh merupakan seorang perempuan berusia 64 tahun. Warga Bangli ini masuk ke RS BMC Bangli pada 10 Februari dan terkonfirmasi sehari setelahnya. Pasien stroke ini meninggal pada 19 Februari.

Baca juga:  Menteri PPPA Jenguk Pasien Anak Korban KDRT Di RSUP Sanglah

Kumulatif korban jiwa COVID-19 di Bali sudah mencapai 867 orang. Rinciannya 863 WNI dan 4 WNA.

Lima besar kabupaten/kota yang melaporkan korban meninggal adalah Denpasar 185 orang, Badung 135 orang, Gianyar 124 orang, Tabanan 108 orang, dan Buleleng 94 orang. Posisi keenam hingga sembilan adalah Karangasem 65 orang, Jembrana 63 orang, Bangli 55 orang, dan Klungkung 32 orang. Terdapat pula 2 korban jiwa dari kabupaten lain. (Winatha/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *