DENPSAR, BALIPOST.com – Cuaca ekstrem di wilayah Bali akan berlanjut pada Selasa (23/2). Berdasarkan hasil analisis data dari BMKG dengan “Impact Based Forecast” (IBF) serta BNPB dengan InaRisk, perlu mewaspadai potensi banjir.
BMKG memaparkan ada 6 provinsi yang berstatus siaga banjir. Bali merupakan salah satunya. Selain itu, ada pula Sulawesi Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan NTB.
Untuk Bali ada 4 kabupaten yang harus siaga, yaitu Karangasem, Buleleng, Tabanan, dan Bangli. Di NTB, Lombok Timur dan Lombok Utara.
Sulawesi Selatan terdapat Pangkajene Dan Kepulauan, Kota Makassar, Bone, Gowa, Maros, dan Takalar.
Jawa Barat, ada 3 wilayah Kota Sukabumi, Cianjur, dan Sukabumi. Sedangkan Jawa Tengah di Kebumen, Purworejo, Temanggung, Banjarnegara, Batang, dan Wonosobo. Sementara di Jawa Timur yang bersiaga banjir adalah Pasuruan, Lumajang, Malang, Probolinggo, Kota Pasurun, dan Kota Probolonggo.
Terkait hal ini, Kepala Pelaksana BPBD Bali, I Made Rentin, Selasa (23/2), meminta masyarakat tingkatkan kesiapsiagaan. “Terus ikuti informasi resmi tentang perkiraan cuaca dari BMKG untuk melakukan langkah-langkah antisipasi,” sebutnya via WhatsApp.
Ia pun meminta masyarakat mencatat dan hubungi nomor telpon penting jika ada kejadian yang butuh penanganan, dapat menghubungi BPBD kab kota se Bali, atau pusdalops BPBD Prov Bali di 0361251177. (kmb/balipost)