MANGUPURA, BALIPOST.com – Setelah Ketua DPRD Badung menjalani vaksinasi COVID-19, kini giliran para Wakil Ketua dan anggota DPRD Badung melakukan hal yang sama. Para wakil rakyat ini disuntik vaksin COVID-19 di Balai Budaya Giri Nata Mandala, Selasa (2/3).
Sekretaris Dewan (Sekwan) Badung, I Gst Agung Made Wardika saat dikonfirmasi membenarkan seluruh anggota DPRD Badung mengikuti vaksinasi COVID-19. “Iya mulai hari ini, kami agendakan vaksinasi untuk anggota dewan,” ujarnya.
Menurutnya, sebelum divaksinasi para legislator wajib menjalani screening kesehatan. Sehingga bagi anggota yang dalam kondisi belum fit dapat mengagendakan kembali setelah dalam kondisi sehat. “Kami sudah koordinasi dengan Dinas Kesehatan, nanti kan diperiksa dulu sebelum divaksin, kalau tidak memenuhi syarat yaa ditunda dulu,” tegasnya.
Dikatakan, jadwal vaksinasi bagi wakil rakyat di Gumi Keris tersebut tidak dibatasi mengingat kesibukan anggota. “Intinya dari hari ini mulai divaksin, sehingga kapan pun siap dan lulus screening bisa divaksin, jadi tidak ada batas waktu, karena kan dewan memiliki kesibukan yang berbeda-beda,” jelasnya.
Agung Wardika mengatakan, vaksinasi Covid-19 baru dijadwalkan untuk anggota DPRD Badung, sedangkan untuk pegawai di sekretariat dewan masih menunggu jadwal dari Dinas Kesehatan. “Sekarang untuk anggota dewan saja, untuk pegawai di sekretariat dewan masih menunggu jadwal,” pungkasnya.
Dari pantauan di lokasi, selain anggota dewan terlihat beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) menunggu antrian untuk menerima vaksin COVID-19. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Badung, dr. I Nyoman Gunarta saat dikonfirmasi membenarkan pihaknya tengah melaksanakan vaksinasi COVID-19.
Vaksinasi tahap dua ini menyasar 12 jenia pelayanan publik, seperti 7 OPD di kabupaten Badung (Satpol PP, BPBD, Dinas Perhubungan, Pemadam Kebakaran, Catatan Sipil, Dinas Perhubungan dan Bapenda), TNI/ Polri, Anggota DPRD, Pedagang Pasar, Pekerja Media, Pekerja Pariwisata termasuk Transportasi, dan Lansia.
“Kalau Denpasar pertama sasarannya lansia, kami di Badung sasarannya pelayanan publik. Atas perintah satgas COVID-19 Badung yang diwakili oleh Wakil Bupati Badung, Ketut Suiasa memerintahkan kita untuk melakukan vaksinasi pelayanan publik,” ujarnya.
Mantan Dirut RSD Mangusada ini menerangkan vaksinasi dilaksanakan di sejumlah tempat, seperti Gedung Balai Budaya dan Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC). “Tim kami dari dinas kesehatan juga ikut melaksanakan vaksinasi di sana. Untuk 7 SKPD yang paling tinggi intensitas pelayanan publiknya akan terus dilakukan,” katanya.
Terkait target pelaksanaan vaksinasi, kata dr. Gunarta akan dilaksanakan hingga akhir Maret 2021. Pihaknya berharap dengan adanya vaksinasi COVID-19, kasus positif semakin menurun, meski ada kasus positif Badung selalu siap untuk melakukan penanganan lebih lanjut seperti tempat karantina bagi OTG dan ruang isolasi di RSD Mangusada.
“Totalnya semua saya kurang hafal yang jelas SKPD kurang lebih 2.000 orang. Bahkan kami juga nanti akan melakukan vaksin pada Kejaksaan dan TNI Polri, tapi untuk TNI/ Polri sudah dapat alokasi vaksin langsung dari pusat. Kami berharap agar kasus positif kembali turun,” pungkasnya. (Parwata/balipost)