DENPASAR, BALIPOST.com – Tambahan harian korban jiwa COVID-19 di Bali mencapai rekor baru. Kondisi ini terjadi setelah selama 3 hari berturut-turut korban jiwanya mencapai jumlah yang sama 8 orang.
Dari data Satgas Penanganan COVID-19 Bali yang diakses pada 13.20 WITA, Kamis (4/3), jumlah korban jiwa yang dilaporkan Bali mencapai 17 orang. Rekor jumlah korban jiwa COVID-19 Bali sebelumnya mencapai 14 orang dan dua kali dicatatkan Bali, yakni pada 9 September 2020 dan 13 Februari 2021.
Dilihat dari sebarannya, hanya 1 kabupaten yang nihil tambahan korban jiwa, yakni Gianyar. Sedangkan dari 8 kabupaten/kota yang melaporkan pasien meninggal, terbanyak dilaporkan Bangli yaitu 4 orang. Sedangkan Tabanan dan Badung sama-sama melaporkan kematian sebanyak 3 orang. Disusul Denpasar dan Buleleng bertambah masing-masing 2 orang. Sedangkan Jembrana, Klungkung, dan Karangasem sama-sama bertambah 1 korban jiwa.
Kumulatif korban jiwa Bali saat ini mencapai 964 orang (2,74 persen). Rinciannya 960 WNI dan 4 WNA.
Sementara itu, kasus juga bertambah signifikan, masih di 3 digit. Yaitu terdapat 268 orang terkonfirmasi sehingga kumulatif kasus sudah melampaui 35.000, tepatnya 35.165 orang.
Untuk pasien sembuh dilaporkan lebih sedikit dari kasus baru. Sebanyak 256 orang dinyatakan sembuh sehingga total 32.121 orang (91,34 persen) sudah dinyatakan sembuh selama 1 tahun penanganan COVID-19 di Bali.
Sebanyak 2.080 orang (5,91 persen) masih dirawat maupun menjalani karantina karena tertular COVID-19. Mereka dirawat di 17 RS dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima dan BPK Pering. (Diah Dewi/balipost)