Kedatangan vaksin. (BP/Edi)

DENPASAR, BALIPOST.com – Sebanyak 6 koli berisi 10.120 vial vaksin COVID-19 atau setara 101.200 dosis vaksin, tiba di Bali Jumat (5/3). Vaksin ini, kini sudah disimpan di gudang Dinas Kesehatan Provinsi Bali, sebelum didistribusikan ke sejumlah faskes.

Menurut Gunawan, selaku staf pengantar dari pihak Biofarma, vaksin tiba di bandara Ngurah Rai, sekitar pukul 08.00 WITA. Total vaksin yang tiba kata dia ada sebanyak 10.120 vial vaksin. Ini menurutnya untuk memenuhi kebutuhan pelaksanaan vaksinasi tahap kedua. “Sebanyak 10.120 vial tiba hari ini, sekitar pukul 08.00 WITA di Bandara Ngurah Rai, untuk kebutuhan vaksin tahap kedua,” katanya.

Baca juga:  Karyawan Distro Ditangkap

Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, drm Ketut Suarjaya membenarkan kalau pihak dinas Kesehatan kembali menerima kiriman vaksin. Vaksin ini, kata dia, untuk memenugi kebutukan vaksinasi tahap kedua yang sednag berjalan. “Iya, hari ini tiba sekitar 10.120 vial vaksin, untuk kebutuhan vaksinasi tahap ke dua,” terangnya.

Terpisah, terkait layanan Vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat Lansia telah dilakukan hampir 10 hari di Rumah Sakit Bali Mandara. Sudah banyak lansia khususnya yang ber-KTP Kota Denpasar mengikuti vaksinasi tersebut.

Baca juga:  BPBD Badung Bagi Masker dan Disinfektan

Kasubag Umum dan Humas RSUD Bali Mandara, I Gusti Agung Putu Aditya Mahendra mengatakan, hingga saat ini, sebanyak 634 orang lansia sudah divaksin dosis pertama. Sedangkan, untuk pelayanan publik atau administrator Pemerintah sudah divaksin sebanyak 113 orang untuk dosis pertama.

“Masyarakat lansia yang sudah divaksin pada dosis pertama sebanyak 634. Sementara untuk pelayanan publik atau administrator Pemerintah sudah divaksin pada dosis pertama sebanyak 113 orang,” bebernya.

Baca juga:  Memasuki Masyarakat Produktif Aman COVID-19, Indonesia Harus Miliki 3 Modal Ini

Hingga saat ini lanjut dia, total peserta yang telah ikuti vaksinasi dosis pertama di Rumah Sakit Bali Mandara, ada sebanyak 2.590 orang. Sementara untuk vaksinasi dosis kedua, baru bisa diikuti oleh tenaga kesehatan dengan jumlah 828 orang yang merupakan nakes yang bertugas di RSBM dan sisanya 965 orang yang merupakan nakes dari Faskes lain. (Yudi Karnaedi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *