DENPASAR, BALIPOST.com – General Manager PLN UID Bali Adi Priyanto, Selasa (16/3) mengatakan, PLN memastikan secara sistem kelistrikan subsistem Bali dalam kondisi aman untuk menyambut kunjungan kerja Presiden Joko Widodo. Ia mengatakan PLN UID Bali menyiapkan back up supply antara lain pemasangan UPS (uninterruptible power supply) 250 kVs sebanyak 3, UPS 100 kVs sebanyak 2, Genset 100 kVa sebanyak 1 dan Genset 250 kVa sebanyak 2.
Ditegaskannya, PLN akan memprioritaskan kesiapan jaringan di lokasi kunker Presiden selama di Bali. “PLN memprioritaskan jaringan di lokasi acara tersebut,” ujarnya.
Di sisi lain, untuk menghindari beberapa permasalahan dan ketidaknyamanan, PLN UID Bali juga menempatkan personil untuk menjaga kontinyuitas penyaluran listrik di lokasi kunjungan Presiden tersebut. “Tentu PLN UID Bali harus siap mendukung penuh dan menyambut kunjungan yang dilakukan oleh Presiden ke Bali, dan kita telah memastikan bahwa kondisi kelistrikan di Bali, khususnya di lokasi kunjungan aman,” tegasnya.
Ia menerangkan daya mampu pembangkit saat ini sebesar 1.292,1 MW dan beban puncak 681 MW. Sehingga subsistem Bali saat ini memiliki cadangan daya sebesar 611,1 MW. “Cadangan daya ini menandakan bahwa PLN telah memastikan sistem kelistrikan di Bali khususnya di lokasi acara aman terkendali,” paparnya.
Presiden Joko Widodo pada Selasa bertolak menuju Provinsi Bali dalam rangka kunjungan kerja. Kepala Negara bersama rombongan terbatas lepas landas dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, sekira pukul 08.30 WIB dengan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1.
Dalam kunjungan kerja kali ini, Kepala Negara diagendakan untuk meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di dua lokasi, yakni di Kabupaten Gianyar dan Kota Denpasar. (Citta Maya/balipost)