SEMARAPURA, BALIPOST.com – Sasaran lansia mendominasi pada daftar sasaran vaksinasi COVID-19 di Klungkung. Sasaran khusus lansia ini mencapai 20.952 orang dari total sasaran vaksinasi mencapai 97.663 orang.
Sejauh ini, vaksinasi khusus lansia yang dianggap sebagai kelompok rentan terpapar COVID-19 masih rendah sekali, baru mencapai 1.498 orang atau 7,15 persen. Dana Dinas Kesehatan Klungkung, menunjukkan bahwa proses vaksinasi sudah dilakukan sejak 27 Januari 2021.
Pada tahap I dengan sasaran SDM Kesehatan, dari sasaran 2.095 orang, sampai pada vaksinasi dosis kedua terealisasi 2.037 orang atau 97,23 persen. Sementara para lansia masuk sasaran vaksinasi pada tahap II, dimana pada dosis pertama baru terealisasi 7,15 persen.
Pada sasaran petugas publik, dari jumlah sasaran 14.188 orang, untuk vaksinasi dosis pertama baru terealisasi 2.835 orang atau 19,98 persen.
Pelayanan vaksinasi di seluruh Klungkung dipusatkan pada 15 fasilitas pelayanan kesehatan. Antara lain pada 9 puskesmas, 2 RSUD, 2 RS Swasta, Klinik Bhayangkara Polres dan Klinik Agung Medika.
Kepala Dinas Kesehatan Klungkung, dr. Ni Made Adi Swapatni, mengatakan target vaksinasi rampung Juni ini. “Dari semua sasaran, harus tervaksin 70 persen. Target vaksinasi sampai bulan Juni. Sasaran utama diberikan pelayanan publik dan lansia,” ujar Adi Swapatni.
Tahapan vaksinasi terus dikebut petugas vaksinasi. Usai vaksinasi massal, vaksinasi dosis kedua kembali dilanjutkan di seluruh fasilitas pelayanan vaksinasi.
Seperti di RSUD Klungkung, Wakil Bupati Klungkung, I Made Kasta bersama istrinya Sri Kasta mengikuti vaksinasi dosis kedua di Aula RSUD Kabupaten Klungkung, Rabu (17/3). Sebelum mendapat suntikan vaksin, Wabup Kasta terlebih dulu menjalani beberapa rangkaian proses, mulai dari registrasi, cek tensi hingga pemeriksaan suhu dengan thermogun.
Demikian juga pejabat lain, seperti Kepala Dinas Kesehatan Klungkung Ketut Sujana mengikuti vaksinasi di Puskesmas Banjarangkan II. Wabup Kasta mengajak masyarakat jangan takut divaksin. Proses vaksinasi sedianya memang harus dijalani, bukan dihindari, untuk bersama-sama menekan angka COVID-19. “Semoga proses vaksinasi ini bisa berjalan sesuai dengan target peruntukannya dan segera bisa dituntaskan,” harap Wabup Kasta. (bagiarta/balipost)
