DENPASAR, BALIPOST.com – Status zonasi risiko penyebaran COVID-19 Bali per 14 Maret, dilihat dari data Satgas Penanganan COVID-19 Nasional, belum berubah. Masih ada 3 zona merah di Bali, yaitu Denpasar, Badung, dan Tabanan. Sementara 6 kabupaten lainnya, yaitu Gianyar, Bangli, Jembrana, Klungkung, Karangasem, dan Buleleng ada di zona orange.
Dilihat dari zonasi yang diperbarui Senin (22/3) itu, pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang dijalankan di Bali hingga 5 jilid tidak membawa dampak signifikan. Bahkan, dari data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, jumlah kasus harian masih terus bertambah 3 digit.
Pada Senin (22/3), tambahan kasusnya mencapai 174 orang, dengan klasifikasi penularan sebanyak 163 orang karena transmisi lokal dan 11 pelaku perjalanan dalam negeri (PPDN). Kumulatif kasus yang ditangani Bali kini mencapai 38.307 orang, rinciannya transmisi lokal 36.062 orang, PPDN 1.924 orang, dan pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) 321 orang.
Sebaran kasus dilaporkan 8 kabupaten/kota. Satu kabupaten yang nihil tambahan kasus pada hari ini adalah Karangasem.
Untuk tambahan kasus baru, ada dua zona merah yang mendominasi, yaitu Denpasar 63 orang dan Badung 30 orang. Sisanya sebanyak 6 kabupaten melaporkan kasus belasan hingga di bawah 5 kasus. Yaitu Buleleng 19 orang, Gianyar 15 orang, Bangli 12 orang, Klungkung dan Tabanan sama-sama melaporkan tambahan 10 orang, dan Jembrana 3 orang.
Terdapat 10 warga kabupaten lain dan 2 WNA juga terkonfirmasi COVID-19 pada hari ini.
Untungnya, jumlah tambahan pasien sembuh lebih banyak dari kasus baru. Sebanyak 195 orang dilaporkan sembuh sehingga akumulatif pasien sembuh mencapai 35.743 orang.
Tambahan pasien sembuh dilaporkan semua kabupaten/kota. Tiga kabupaten/kota melaporkan sumbangan pasien sembuh puluhan orang. Yaitu Denpasar 65 orang, Badung 30 orang, dan Bangli 20 orang.
Sementara itu, enam kabupaten melaporkan tambahan pasien sembuh belasan hingga di bawah 5 orang. Rinciannya Buleleng dan Gianyar sebanyak 15 orang, Jembrana 11 orang, Tabanan dan Klungkung sama-sama 6 orang, dan Karangasem 3 orang. Sebanyak 24 warga dari kabupaten lainnya juga dilaporkan sudah sembuh.
Terjadi pengurangan sebanyak 25 pasien dirawat (kasus aktif) sehingga jumlahnya kini mencapai 1.493 orang. Posisi lima teratas untuk kasus aktif adalah Denpasar 568 orang, Badung 277 orang, Buleleng 155 orang, Tabanan 96 orang, dan Bangli 92 orang.
Peringkat keenam hingga sembilan adalah Klungkung 79 orang, Karangasem 66 orang, Jembrana 48 orang, dan Gianyar 4 orang. Masih ada 94 warga kabupaten lain dan 14 WNA yang dirawat maupun menjalani karantina. (Diah Dewi/balipost)