Petugas di DTW Tanah Lot menerima vaksinasi COVID-19. (BP/Istimewa)

TABANAN, BALIPOST.com – DTW Tanah Lot merupakan salah satu obyek wisata di Tabanan yang diusulkan oleh Pemerintah Kabupaten Tabanan untuk kawasan zona hijau. Ini menyikapi rencana pelaksanaan program Free COVID Corridor (FCC).

Sebagai langkah awal, seluruh jajaran manajemen DTW Tanah Lot mulai menjalani vaksinasi tahap 1, Selasa (23/3). Manajer Operasional DTW Tanah Lot, I Wayan Sudiana, mengatakan vaksinasi tahap satu kali ini baru menyasar 50 orang petugas yang memang bersentuhan langsung dengan wisatawan seperti petugas di loket tiket, checker, humas dan lifeguard.

Baca juga:  Di Tabanan, Masih Ada Seribuan Anak 6-11 Tahun Belum Vaksinasi

“Total jumlah manajemen di DTW Tanah Lot sebenarnya ada 147 orang, hanya saja kami baru diberikan kuota sebanyak 50 dosis, artinya diprioritaskan dulu pada petugas yang bersentuhan langsung dengan wisatawan,” terangnya, Selasa (23/3).

Sementara untuk petugas lainnya yang masih belum mendapatkan vaksinasi masih menunggu jadwal berikutnya, sembari pihak manajemen akan terus melakukan koordinasi dengan dinas kesehatan. Dikatakan Sudiana, vaksinasi ini juga merupakan bentuk persiapan awal diusulkannya Tanah Lot menjadi zona hijau.

Baca juga:  Lapangan Renon Sudah Dibuka, Ini Alasan Denpasar Masih Tutup Fasilitas Publiknya

Program pemerintah ini diakuinya membawa angin segar lantaran sejak adanya pandemi COVID-19, angka kunjungan memang turun drastis. Dari data yang dihimpun pihak manajemen, rata-rata kunjungan hanya bertengger di angka 500 orang per hari didominasi pada libur tanggal merah maupun akhir pekan.

“Saat ini wisatawan masih warga lokal, meski jumlah kunjungan sedikit kami tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat untuk mencegah adanya klaster penyebaran baru,” jelasnya. (Puspawati/balipost)

Baca juga:  Wanita Kabur Karena Hasil Tesnya Reaktif, Ini Kata Kapolresta
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *