TABANAN, BALIPOST.com – Upaya membangkitkan sektor pariwisata di tengah masa pandemi COVID-19 masih terus dilakukan. Dinas Pariwisata Tabanan tahun ini telah mengajukan enam kegiatan festival yang kini masih dalam proses presentasi secara online.
Kepala Dinas Pariwisata Tabanan, I Gede Sukanada mengatakan ada enam kegiatan festival yang diajukan ke Kemenrian Pariwisata di 2021. Ia merinci, yakni Festival Jatiluwih, Festival Tanah Lot, Tabanan Hub (promosi desa), Festival Kerambitan, Festival Umabian dan Festival Sport Tourism. “Khusus untuk festival sport tourism tidak lolos karena anggaran yang diperlukan sangat besar,” bebernya, Rabu (24/3).
Lanjut dikatakan, untuk lima kegiatan yang telah dinyatakan lolos kini masih berproses untuk presentasi secara online. Begitupun Pemkab Tabanan sangat berharap event yang disetujui nantinya dari segi anggaran bisa dibantu oleh pusat.
Karena untuk event yang diajukan, pemerintah pusat hanya bisa mendukung penyelenggaraan sebesar 40 persen. “Kita ketahui untuk sekarang APBD Tabanan masih berat untuk memback up hal tersebut mengingat fokus anggaran digunakan penanganan pandemi. Jika event tersebut disetujui, Tabanan masih kekurangan anggaran untuk membackup. Kalau pun mengandalkan dari masing-masing DTW juga sangat berat memenuhinya sebab kunjungan di tengah pandemi masih sangat turun,” jelasnya.
Meski demikian pihaknya akan tetap meyakinkan pemerintah pusat agar mau membantu mendukung sepenuhnya festival yang disetujui, “Kalau Tabanan dari segi kesiapan, selain dana tentunya sudah siap. Kita berharap semua disetujui,” imbuh mantan Camat Kerambitan ini.
Dia menjelaskan program festival ini berdasarkan komunikasi awal Pemkab Tabanan dengan pusat serta koordinasi dari rapat lewat Zoom dengan Provinsi Bali.”Seluruh Indonesia ada 120 event yang lolos, untuk Bali lolos 12 event, dan untuk 6 diantaranya dari Tabanan lolos 5 event,” pungkasnya. (Puspawati/balipost)