DENPASAR, BALIPOST.com – Jumlah kasus COVID-19 baru yang dilaporkan pada Senin (5/4) mencapai 187 orang. Dilihat dari penularannya, sebanyak 169 orang merupakan transmisi lokal, 17 pelaku perjalanan dalam negeri (PPDN), dan 1 pelaku perjalanan luar negeri (PPLN).
Dilihat dari data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, kumulatif kasus mencapai 40.760 orang. Untuk klasifikasi penularannya, transmisi lokal mendominasi mencapai 38.198 orang. Sementara itu, PPDN sebanyak 2.227 orang dan PPLN 335 orang.
Sebaran kasus baru dilaporkan 8 kabupaten/kota karena Karangasem nihil tambahan terkonfirmasi. Lebih dari 90 persen atau sebanyak 170 kasus disumbangkan 4 daerah. Yaitu Denpasar sebanyak 81 orang, Gianyar 45 orang, Tabanan 28 orang, dan Buleleng 16 orang.
Sementara empat kabupaten lainnya melaporkan kasus di bawah 10 orang. Yaitu Tabanan 8 orang, Klungkung 4 orang, Jembrana 3 orang, dan Bangli 1 orang. Terdapat pula 1 warga dari kabupaten lain yang terkonfirmasi COVID-19.
Pasien sembuh dilaporkan bertambah sebanyak 171 orang sehingga kumulatifnya mencapai 37.984 orang. Sebaran pasien sembuh baru dilaporkan seluruh kabupaten/kota.
Pada hari ini, Gianyar tidak lagi melaporkan seluruh kasus baru langsung sembuh. Padahal sejak 12 Maret 2021, kabupaten ini sangat luar biasa karena dari data yang dicantumkan per harinya, selalu melaporkan kasus baru yang langsung sembuh. Bahkan pada Minggu, Gianyar melaporkan tambahan kasus sebanyak 122 orang yang juga dicatatkan sembuh pada hari yang sama.
Untuk lima besar penyumbang terbanyak pasien sembuh adalah Denpasar 72 orang, Badung 44 orang, Buleleng 16 orang, Gianyar 14 orang, dan Klungkung 9 orang.
Empat kabupaten lainnya melaporkan tambahan pasien sembuh di bawah 10 orang. Yaitu Tabanan 8 orang, Jembrana 5 orang, Bangli 2 orang, dan Karangasem 1 orang.
Kasus aktif bertambah 10 orang sehingga jumlahnya menjadi 1.608 orang. Posisi lima besar kasus aktif terbanyak adalah Denpasar 745 orang, Badung 242 orang, Buleleng 193 orang, Tabanan 119 orang, dan Klungkung 68 orang.
Posisi enam hingga sembilan adalah Bangli 62 orang, Karangasem 61 orang, Gianyar 34 orang, dan Jembrana 17 orang. Kabupaten lainnya juga melaporkan kasus aktif sebanyak 54 orang dan 13 WNA masih menjalani perawatan. (Diah Dewi/balipost)