AMLAPURA, BALIPOST.com – Kekosongan Pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) Karangasem akibat ditinggal pensiun terus bertambah. Sampai saat ini, ada belasan OPD yang tidak memiliki pimpinan dan diisi pelaksana tugas (Plt).
Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Karangasem, I Gusti Gede Rinceg, mengatakan, memang pimpinan OPD yang kosong akibat ditinggal pensiun terus bertambah. Pimpinan OPD maupun pejabat setingkat kepala dinas yang kosong saat ini adalah staff ahli Bupati Bid. Pemerintahan, staff ahli Bupati Bidang Ekonomi Pembangunan, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A), BPKAD, Dinas Koperasi dan UMKM, Pertanian, Dinas Pengendalian Penduduk & KB, Disdukcapil, BPBD, dan Dinas Pariwisata. “Kini jabatan yang kosong diisi Plt agar administrasi pemerintahan tetap jalan,” ucapnya.
Rinceg, menambahkan, pihaknya belum bisa memastikan kapan kekosongan pimpinan OPD bakal diisi. Sebab, proses pelelangan merupakan wewenang Bupati Karangasem.
Ia mengatakan BKSDM hingga kini belum dapat arahan dari Bupati. “Bila ingin lelang jabatan juga harus mendapat rekomendasi dari Kemendagri. Karena belum 6 bulan menjabat sebagai Bupati setelah pelantikan. Lain kalau sudah menjabat 6 bulan, Bupati tak perlu menunggu persetujuan dari Kemendagri. Tapi rekomendasi dari KASN sudah biasa,” katanya.
Terkait pimpinan BPBD kosong dikarenakan status OPD naik dari type B esellon III menjadi type A esellon II. Untuk penetapan status lembaga BPBD disahkan sejak beberapa bulan yang lalu, tetapi belum dikukuhkan. (Eka Parananda/balipost)