DENPASAR, BALIPOST.com – Sebanyak 207 kasus baru dilaporkan pada Jumat (9/4) oleh Bali. Dilihat dari penularannya, 185 diantaranya merupakan jenis transmisi lokal dan 22 orang termasuk pelaku perjalanan dalam negeri (PPDN).
Untuk kumulatifnya, Bali sudah menangani 41.618 kasus COVID-19 selama 13 bulan terakhir. Dari data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, terlihat bahwa penularannya didominasi transmisi lokal dengan jumlah 38.954 orang. Disusul PPDN sebanyak 2.325 orang dan pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) mencapai 339 orang.
Sebaran kasus baru ada di seluruh kabupaten/kota. Bahkan mayoritas daerah di Bali melaporkan kasus belasan hingga puluhan orang. Hanya 3 kabupaten yang melaporkan tambahan kasus sebanyak 5 orang di bawah itu. Yaitu Klungkung 5 orang, Karangasem dan Jembrana masing-masing bertambah 1 orang.
Sebanyak 6 kabupaten/kota melaporkan kasus belasan hingga puluhan orang. Rinciannya, Denpasar 82 orang, Badung 53 orang, Buleleng dan Gianyar sama-sama bertambah 15 orang, Tabanan 14 orang, dan Bangli 12 orang.
Selain itu terdapat 5 warga kabupaten lain dan 4 WNA juga terkonfirmasi COVID-19.
Pasien sembuh bertambah 164 orang sehingga kumulatifnya sebanyak 38.739 orang. Sebaran pasien sembuh baru ada di 7 kabupaten/kota.
Terdapat 2 kabupaten yang nihil tambahan pasien sembuh, yaitu Jembrana dan Karangasem.
Untuk posisi lima besar penyumbang pasien sembuh baru adalah Denpasar 71 orang, Badung 26 orang, Gianyar 20 orang, Buleleng 16 orang, dan Tabanan 13 orang. Sedangkan dua kabupaten, masing-masing Bangli dan Klungkung mencatatkan 8 pasien sembuh.
Juga dilaporkan 2 WNA sudah sembuh pada hari ini.
Kasus aktif bertambah 32 orang menjadi 1.678 orang masih dirawat. Lima besar kasus aktif terbanyak adalah Denpasar 710 orang, Badung 300 orang, Buleleng 184 orang, Tabanan 124 orang, dan Karangasem 87 orang. Untuk posisi keenam hingga sembilan dipegang Gianyar 69 orang, Klungkung 56 orang, Bangli 49 orang, dan Jembrana 19 orang.
Masih ada 64 warga dari kabupaten lain dan 16 WNA yang dirawat. (Diah Dewi/balipost)
