Ilustrasi. (BP/tomik)

TABANAN, BALIPOST.com – Kabar duka menyelimuti UPTD Puskesmas Selemadeg, kecamatan Selemadeg, Tabanan. Seorang dokter perempuan berusia 49 tahun yang dikenal rajin dan low profil, Kamis (8/4), berpulang.

Yang bersangkutan meninggal dunia di RS Sanglah Denpasar. Informasinya, dokter ini terkonfirmasi COVID-19. Rencananya, kremasi akan dilakukan, Minggu (11/4).

Kepala UPTD Puskesmas Selemadeg, dr. Bagus Juniada saat dikonfirmasi membenarkan salah satu tenaga kesehatan yang bertugas di Puskemas Selemadeg meninggal dunia. Ia mengatakan almarhum tinggal di daerah Jimbaran, Kuta Selatan, Badung.

Baca juga:  Hadapi Varian COVID-19 Baru, Tabanan Percepat Vaksinasi dan Awasi Prokes

Mendiang sudah bertugas di Puskesmas Selemadeg lebih dari 10 tahun. “Dulunya beliau atau almarhum ini PTT kemudian diangkat jadi PNS, dan selama tugas dia ini low profil dan bersahaja, intinya kami sangat kehilangan alamarhum ini,” terangnya, Jumat (9/4).

Sementara itu data Satgas COVID-19 Tabanan menyebutkan sebelum meninggal alamarhum dikabarkan sempat mengeluh mual muntah, lemas dan susah tidur serta meriang di awal April 2021. Dengan kondisi itu, almarhum sempat menjalani rawat inap di RS Surya Husada pada 5 April.

Baca juga:  Bali Tambah Kasus COVID-19 di Atas 100, Sebanyak 70 Persennya Ada di 3 Daerah Ini

Akhirnya pada 7 April dirujuk ke RSUP Sanglah. Dari hasil screening terhadap kondisi almarhum, terakhir diketahui terkonfirmasi COVID-19. Mendiang meninggal pada 8 April, pukul 16.30 WITA. (Puspawati/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *