DENPASAR, BALIPOST.com – Gempa berkekuatan 6,7 SR mengguncang Bali pada Sabtu (10/4). Gempa yang menurut BMKG berpusat di barat daya Kabupaten Malang Jatim ini tidak berpotensi tsunami.
Menurut Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Bali, Made Rentin, dalam rilisnya lewat WhatsApp, hampir semua wilayah di Bali merasakan getaran gempa. “Laporan sementara via radio komunikasi (HT), tidak ada korban dan kerugian serta kerusakan yang terjadi akibat gempa ini,” ujarnya.
Ia mengatakan perkembangan situasi, akan dilaporkan setelah ada koordinasi lanjutan.
Sejumlah warga di berbagai kabupaten/kota merasakan gempa ini. Bahkan, warga pun sampai ke luar rumah karena getarannya cukup keras.
Meskipun gempa berlangsung relatif cepat, kerasnya getaran cukup mengagetkan warga.
Dari informasi yang dihimpun, warga di Kota Denpasar, Badung, Gianyar, hingga Tabanan merasakan getarannya. “Tempat jemuran sampai tumbang,” kata Adi S. yang merupakan warga Tabanan.
Sementara itu, di Kuta Utara, getaran gempa juga dirasakan cukup keras. Getaran dirasakan selama semenit.
Gempa terjadi sekitar pukul 15.00 WITA. Lokasinya berada di lintang 8.95 LS, bujur 112.48 BT dengan kedalaman 25 Km. (Diah Dewi/balipost)