TABANAN, BALIPOST.com – Total penerima Bantuan Sosial Tunai (BST) di Tabanan sebanyak 16.976 keluarga penerima manfaat (KPM). Namun baru 5.356 KPM yang menerima dana periode Maret-April.
Sisanya sebanyak sebelasan ribu belum menerimanya. Kepala Dinas Sosial Tabanan, I Nyoman Gede Gunawan, Senin (12/4), mengatakan belum cairnya BST karena sebagian terkendala proses verifikasi data di pemerintah pusat. “Benar baru 5.356 penerima BST cair untuk bulan Maret dan April tahun ini. Sedangkan sisanya masih menunggu dari pusat, karena semua muaranya untuk bantuan pemulihan ekonomi ini dari pusat. Daerah sifatnya hanya menerima saja,” kata Gunawan.
Pejabat asal Mangupura, Kabupaten Badung ini belum bisa memberikan jawaban kapan sisanya akan memperoleh BST. “Kalau masalah itu belum berani kami memastikan, karena masih menunggu petunjuk pemerintah pusat yang kini masih proses pemutakhiran data. Jadi mereka yang belum dapat BST ini memang karena datanya belum keluar dari pusat,” terangnya.
Sementara dari informasi yang dihimpun, mereka yang sebelumnya masuk sebagai data penerima BST mulai mempertanyakan bantuan yang semestinya mereka dapatkan untuk Maret dan April belum juga cair. Bantuan pemerintah ini sangat meringankan beban mereka apalagi di tengah himpitan ekonomi saat masa pandemi ini.
“Kami di desa bahkan dituding yang mencoret nama mereka dari daftar penerima. Padahal kenyataannya memang datanya dinyatakan tidak valid. Bahkan, ada yang namanya muncul tetapi setelah cek saldo bantuannya nol,” ucap sumber yang enggan disebutkan namanya. (Puspawati/balipost)