Wabup Suiasa bersama Ketua DPRD Putu Parwata saat menghadiri Upacara Melapas, Mendem Pedagingan di Pura Dalem Kahyangan Banjar Anyar Desa Adat Kerobokan, Kamis (15/4). (BP/Istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Seiring rampungnya perbaikan pelinggih di Pura Dalem Kahyangan Banjar Anyar Desa Adat Kerobokan, bertempatan dengan rahina Weraspati Umanis Wuku Dungulang atau Umanis Galungan pada Kamis (15/4), dilaksanakan Upacara Melapas, Mendem Pedagingan, Karya Ngenteg Linggih Mapedudusan Agung Menawa Ratna Tawur Balik Sumpah lan Nyurud Ayu. Kegiatan ini tetap mengedepankan protokol kesehatan.

Upacara yang dipuput oleh Ida Pedanda Gede Tarukan Manuaba dari Griya Dalung ini juga dihadiri Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa yang sekaligus mendapat kehormatan melakukan prosesi mendem pedagingan di Pelinggih Pepelik disertai menyerahkan punia sebesar Rp 25 juta dan dari Ketua DPRD I Putu Parwata Rp 5 Juta kepada Manggala Karya I Ketut Kardiasa.

Dalam kesempatan tersebut Wabup Suiasa merasa senang dan bahagia serta mengapresiasi pelaksanan Upacara Melapas, Mendem Pedagingan, Karya Ngenteg Linggih yang sudah berjalan dengan baik sebagai bukti bakti yadnya kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa dengan harapan agar masyarakat menemukan keselamatan dan kerahayuan terlebih dalam suasana hari suci Galungan. “Saya selaku pemerintah merasa senang masyarakat pengempon Pura Dalem Kahyangan Banjar Anyar Kerobokan ini tetap mampu melaksanakan yadnya walupun dalam situasi COVID-19. Dengan terlaksananya upacara ini kami berharap masyarakat tetap bersatu mendoakan agar wilayah Bali khususnya di wilayah Badung, wabah COVID-19 segera berlalu dan kehidupan kembali normal,” harapnya.

Baca juga:  Wabup Suiasa, Pantau Posko Satgas Gotong Royong Penanganan COVID-19 di Kecamatan Petang

Di samping itu pejabat asal Pecatu ini juga mengajak seluruh masyarakat di Badung agar tetap mentaati protokol kesehatan serta mengikuti vaksinasi COVID-19 di masing-masing desa. Karena hanya dengan disiplin dalam penerapan prokes, wabah COVID-19 ini dicegah.

“Saat ini selain menghimbau disiplin menerapkan prokes, Pemerintah Kabupaten Badung juga sedang gencar memberikan vaksinasi kepada masyarakat. Untuk itu saya harap masyarakat ikut mensukseskan program vaksinasi dalam upaya mempercepet terwujudnya zona hijau di Kabupaten Badung,” katanya.

Baca juga:  “Recovery” Pariwisata, Wabup Suiasa Harap Kebijakan Strategis dan Konkrit dari Pusat 

Sementara itu Manggala Karya I Ketut Kardiasa mewakili krama pengempon Banjar Anyar Desa Adat Kerobokan mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Badung khususnya kepada Bupati Badung yang sudah membantu perbaikan pelinggih di Pura Dalem Kahyangan ini. Di samping itu pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada Wakil Bupati dan Ketua DPRD Badung yang sudah berkenan hadir sekaligus mendoakan upacara berjalan dengan lancar. “Kami krama pengempon pura bersatu untuk memperbaiki bangunan parahyangan Ida Bhatara di Pura Dalem Kahyangan yang sebelumnya sudah mendapatkan bantuan dari Bapak Bupati Badung sebesar Rp 1,5 M,” ujarnya seraya menambahkan pengempon terdiri dari 2 Banjar dengan jumlah KK kurang lebih ada 450 KK ditambah dari Banjar Silayukti kurang lebih 11 KK.

Baca juga:  Mobil Box Terguling di Jalan Tol Bali Mandara

Ditambahkan serangkaian pelaksanaan Upacara Melapas, Mendem Pedagingan Karya Ngenteg Linggih Mapedudusan Agung Menawa Ratna Tawur Balik Sumpah lan Nyurud Ayu ini sudah dimulai dari bulan Desember lalu yakni atur piuning tanggal 29 Desember 2020, Nuasin Karya tanggal 18 Januari 2021 dan puncak karya pada tanggal 16 April 2021.

Upacara turut dihadiri Ketua DPRD I Putu Parwarta bersama Anggota DPRD A.A. Ngurah Ketut Agus Nadi Putra, Kadis Kebudayaan I Gede Eka Sudarwitha, Kadis Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan I Wayan Wirya, Direktur PDAM I Wayan Suyasa, Camat Kuta Utara I Putu Eka Permana, Bendesa Adat Kerobokan A.A. Putu Sutarja, Lurah Kerobokan A.A Oka Wiranata beserta pengempon pura. (Adv/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *