Bupati Suwirta saat ke Buleleng belajar budidaya kepiting, udang dan kerapu. (BP/Istimewa)

SEMARAPURA, BALIPOST.com – Pemkab Klungkung mulai melirik potensi lain yang bisa dikembangkan di Nusa Penida. Sebagai wilayah yang didominasi lautan, banyak potensi lain yang bisa digarap.

Seperti budidaya kepiting, udang dan kerapu. Bahkan, untuk mematangkan rencana itu, Bupati Klungkung Nyoman Suwirta bersama OPD terkait datang langsung ke Balai Riset Budidaya Laut dan Penyuluhan Perikanan Gondol.

Bupati Suwirta, Minggu (18/4), mengatakan potensi perikanan dan kelautan juga harus dikembangkan untuk mendukung pariwisata. Terutama untuk kebutuhan seafood, selain rumput laut.

Baca juga:  Terumbu Karang Terancam, Penyelam Lembongan Buat KPL

Kebutuhan seafood sangat tinggi, sehingga dinilai sebagai peluang untuk masyarakat Nusa Penida untuk mengembangkan seafood. “Usai mendatangi sejumlah tempat pengolahan potensi rumput laut ini, saya langsung menugaskan OPD terkait untuk segera merealisasikan denplot budidaya kepiting, udang dan krapu yg sudah dianggarkan. Di sini kami ingin melihat langsung, agar apa yang kami rencanakan bisa terwujud,” kata Bupati Suwirta.

Pihaknya juga meminta tim ahli Balai Riset Budidaya Laut dan Penyuluhan Perikanan Gondol, Gabungan Pengusaha Lobster Indonesia dan Pengusaha Bibit Bandeng dan Kerapu untuk ikut membantu pengembangan potensi tersebut di Nusa Penida. Sementara khusus untuk rumput laut, Bupati Suwirta meminta kepada PT. Sea Sixenergy Indonesia, Pabrik Pengolahan Rumput Laut, menjalin kerjasama lewat koperasi untuk bisa menangani rumput laut Nusa Penuda dari hulu sampai hilir.

Baca juga:  Dukung UMKM, BRI Luncurkan Localoka

“Agar perusahaan yang mengolah rumput laut mentah bisa mendirikan pabrik di Nusa Penida untuk memberikan manfaat mutualisme antara perusahaan dan petani,” tegasnya. (Bagiarta/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *