Ilustrasi. (BP/tomik)

DENPASAR, BALIPOST.com – Tiga hari berturut-turut, Bali mencatatkan tambahan korban jiwa dengan jumlah yang sama. Sebanyak 8 orang, sehingga totalnya mencapai 24 orang dalam 3 hari.

Pada Rabu (21/4), tambahan korban jiwa yang dilaporkan ini merupakan warga dari 5 kabupaten/kota. Dilihat dari data Dinas Provinsi Bali, kasus meninggal terbanyak dilaporkan Denpasar, sebanyak 3 orang.

Badung ada di posisi kedua dengan mencatatkan tambahan 2 orang. Sedangkan Buleleng, Klungkung, dan Karangasem masing-masing melaporkan tambahan 1 warga meninggal.

Pasien pertama merupakan pria berusia 67 tahun. Warga Denpasar ini masuk ke RSUD Bali Mandara pada 7 April dan terkonfirmasi di hari yang sama. Pasien berkomorbid tekanan darah tinggi dan gangguan ginjal ini meninggal 21 April.

Baca juga:  Penting, Perempuan Hindu Bali Pahami Swadharmanya

Pasien kedua merupakan pria berusia 55 tahun. Warga Denpasar ini masuk ke RSU Surya Husada Ubung pada 18 April dan terkonfirmasi dua hari setelahnya. Pasien dengan penyakit diabetes ini meninggal sehari sebelum terkonfirmasi, 19 April.

Pasien ketiga merupakan perempuan berusia 56 tahun. Warga Denpasar ini masuk ke RSUD Bali Mandara pada 18 April dan terkonfirmasi sehari setelahnya. Pasien penderita diabetes ini meninggal pada 20 April.

Pasien keempat merupakan pria berusia 78 tahun. Warga Badung ini masuk ke RSUP Sanglah pada 1 April namun terkonfirmasi sehari sebelumnya. Pasien gagal ginjal akut ini meninggal 19 April.

Baca juga:  Gara-gara Ini, Belasan Dokter Spesialis Datangi Bupati Bangli

Pasien kelima merupakan perempuan berusia 50 tahun. Warga Badung ini masuk ke RSUP Sanglah pada 5 April dan terkonfirmasi di hari yang sama. Pasien gangguan ginjal ini meninggal 19 April.

Pasien keenam merupakan perempuan berusia 55 tahun. Warga Buleleng ini masuk ke RSUD Buleleng pada 20 April dan terkonfirmasi di hari yang sama. Pasien dengan penyakit penyerta tekanan darah tinggi dan gangguan paru ini meninggal pada 21 April.

Pasien ketujuh merupakan perempuan berusia 75 tahun. Warga Klungkung ini masuk ke RSUD Klungkung pada 1 April namun terkonfirmasi sehari sebelumnya. Pasien tanpa penyakit penyerta ini meninggal pada 21 April.

Baca juga:  Lagi-lagi, Oknum Anggota Ormas Ditangkap Karena Ini

Pasien kedelapan merupakan pria berusia 62 tahun. Warga Karangasem ini masuk ke RSUD Karangasem pada 15 April dan terkonfirmasi di hari yang sama. Pasien menderita tekanan darah tinggi ini meninggal pada 21 April.

Kumulatif korban jiwa mencapai 1.274 orang dengan rincian 1.269 WNI dan 5 WNA.

Lima besar kabupaten/kota yang melaporkan korban meninggal adalah Denpasar 303 orang, Badung 218 orang, Tabanan 157 orang, Buleleng 135 orang, Gianyar 129 orang. Posisi keenam hingga sembilan adalah Karangasem 91 orang, Bangli 90 orang, Jembrana 77 orang, dan Klungkung 59 orang. Terdapat pula 11 korban jiwa dari kabupaten lain. (Winatha/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *