Tangkapan layar peta sebaran COVID-19 di Bali. (BP/kmb)

DENPASAR, BALIPOST.com – Jumlah kasus COVID-19 baru di Bali kembali bertambah 3 digit setelah sehari sebelumnya sempat melorot ke dua digit. Pada Senin (26/4), tambahan kasusnya sebanyak 105 orang, dengan rincian penularan 94 transmisi lokal, 10 pelaku perjalanan dalam negeri (PPDN), dan 1 pelaku perjalanan luar negeri (PPLN).

Dari data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, kumulatif kasus COVID-19 di Bali sebanyak 44.086 kasus. Klasifikasi penularannya adalah transmisi lokal sebanyak 41.136 orang, PPDN 2.597 orang, dan PPLN 353 orang.

Baca juga:  Ini Jadwalnya, RS PTN Unud Difungsikan Jadi Isolasi Pasien COVID-19

Sebaran kasus baru ada di 7 kabupaten/kota. Dua kabupaten yang nihil tambahan kasus adalah Jembrana dan Klungkung.

Sedangkan sumbangan kasus terbanyak ada di Denpasar 34 orang, Badung 21 orang, dan Buleleng 20 orang.

Sisanya empat kabupaten melaporkan belasan hingga di bawah 10 kasus. Yaitu Gianyar 15 orang, Karangasem 7 orang, Tabanan 3 orang, dan Bangli 1 orang. Terdapat pula 4 warga kabupaten lain dilaporkan terkonfirmasi.

Baca juga:  Meski Musim Kemarau, Bali Masih Berpotensi Hujan dan Gelombang Tinggi

Sebanyak 175 pasien dilaporkan sembuh sehingga totalnya mencapai 41.481 orang. Dua kabupaten nihil tambahan pasien sembuh, yaitu Bangli dan Karangasem.

Empat penyumbang terbanyak tambahan pasien sembuh adalah Denpasar 91 orang, Gianyar 27 orang, Buleleng dan Badung sama-sama bertambah 25 orang. Sedangkan tiga kabupaten lainnya melaporkan di bawah 5 pasien sembuh. Yaitu Tabanan 3 orang, Jembrana dan Klungkung sama-sama 2 orang.

Kasus aktif berkurang sebanyak 76 orang. Total kasus aktif mencapai 1.298 orang.

Baca juga:  AWK Disanksi Pemberhentian Tetap BK DPD, Ini Tanggapan KPU Bali

Lima besar kasus aktif terbanyak adalah Denpasar 452 orang, Badung 234 orang, Buleleng 180 orang, Tabanan 101 orang, dan Karangasem 83 orang. Sementara untuk posisi keenam hingga sembilan adalah Bangli 71 orang, Gianyar 66 orang, Klungkung 33 orang, dan Jembrana 21 orang.

Masih ada 46 warga dari kabupaten lain dan 11 WNA menjalani perawatan karena masih terkonfirmasi COVID-19. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *