AMLAPURA, BALIPOST.com – Sejumlah pelanggan air bersih Perumda Tirta Tohlangkir asal Desa Bukit mendatangi Kantor Perumda Tirta Tohlangkir Karangasem pada Kamis (29/4). Mereka mengeluhkan sulitnya memperoleh air bersih, bahkan tak ada air yang mengalir ke rumah warga.
Perwakilan warga, I Kadek Sudarma, mengatakan, dirinya beserta sejumlah warga di Desa Bukit sejak beberapa bulan terakhir tidak mendapatkan air bersih secara maksimal. “Sejak beberapa bulan terakhir tidak ada air mengalir. Kadang ada air mengalir, namun lima hari sekali. Itu yang membuat saya mewakili warga menyampaikan kondisi ini ke Perumda,” ucapnya.
Sudarma menjelaskan, warga kesulitan mendapatkan air bersih untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Terlebih lagi, warga tidak memiliki cubang besar untuk menampung air.
“Dengan air tidak datang, maka warga benar-benar menjadi bingung. Bahkan, kadang-kadang kami meminta air di warga serta berupaya mencari air di sungai,” katanya.
Direktur Perumda Tirta Tohlangkir Karangasem, I Gusti Made Singarsi, mengatakan, bakal menindaklanjuti keluhan itu. Selama ini, memang lumayan banyak masuk keluhan terkait pelayanan air bersih, mulai dari Manggis, Seraya, Andakasa Besakih, Kubu, dan Baturinggit.
“Kami akan upayakan supaya persoalan ini bisa segera teratasi. Jangankan pelanggan, warga yang tak menjadi pelanggan kita bantu. Karena kami ingin semua pelanggan semua dapat terlayani air bersih secara maksimal,” kata Singarsi. (Eka Parananda/balipost)
