DENPASAR, BALIPOST.com – Kasus COVID-19 baru yang dilaporkan Bali pada Sabtu (1/5), mencapai 142 orang. Penularannya, transmisi lokal sebanyak 124 orang, pelaku perjalanan dalam negeri (PPDN) 17 orang, dan pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) 1 orang.
Kumulatif kasus yang ditangani Bali setelah hampir 14 bulan dilanda pandemi COVID-19 mencapai 44.813 orang. Dilihat dari data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, jenis penularannya didominasi transmisi lokal 41.782 orang. Disusul PPDN 2.677 orang dan PPLN sebanyak 354 orang.
Dari sebarannya, seluruh kabupaten/kota melaporkan kasus baru. Untuk sebarannya, hampir 70 persen dari total kasus dilaporkan tiga zona orange. Yaitu Denpasar 40 orang, Buleleng 34 orang, dan Bangli 21 orang.
Sisanya, enam kabupaten melaporkan kasus belasan hingga di bawah 10 orang. Rinciannya Gianyar 18 orang, Karangasem 9 orang, Badung 8 orang, Tabanan dan Klungkung sama-sama 5 orang, dan Jembrana 2 orang.
Pasien sembuh pada hari ini dilaporkan sebanyak 160 orang sehingga kumulatifnya menjadi 42.212 orang. Seluruh kabupaten/kota melaporkan tambahan pasien sembuh.
Lima penyumbang tambahan pasien sembuh terbanyak adalah Denpasar 42 orang, Buleleng 39 orang, Badung 26 orang, Gianyar 19 orang, dan Tabanan 12 orang. Sedangkan empat kabupaten lainnya melaporkan pasien sembuh sebanyak 10 orang dan di bawah itu. Yakni Bangli 10 orang, Karangasem 6 orang, Klungkung 4 orang, dan Jembrana 2 orang.
Korban jiwa bertambah 11 orang. Sebarannya di 7 kabupaten/kota. Empat kabupaten/kota masing-masing melaporkan dua korban jiwa, yakni Denpasar, Bangli, Karangasem, dan Buleleng. Sementara itu, tiga kabupaten mencatatkan tambahan 1 kasus, yaitu Tabanan, Badung, dan Gianyar.
Kasus aktif berkurang 29 orang menjadi 1.254 orang. Posisi lima teratas kasus aktif terbanyak adalah Denpasar 411 orang, Badung 201 orang, Buleleng 177 orang, Tabanan 104 orang, dan Karangasem 94 orang.
Untuk posisi keenam hingga sembilan diduduki Bangli 87 orang, Gianyar 70 orang, Klungkung 33 orang, dan Jembrana 16 orang. Sebanyak 47 warga kabupaten lain dan 14 WNA juga dilaporkan masih menjalani perawatan. (Diah Dewi/balipost)