MANGUPURA, BALIPOST.com – Sopir mobil pick up, Hadi Sucipto (32) asal Banyuwangi, Jawa Timur, masih diamankan di Mapolres Badung. Mobilnya pun ditahan karena hendak menyelundupkan pemudik ke Jawa.

Saat diinterogasi Kasatlantas Polres Badung AKP Aan Saputra, Senin (10/5), Hadi mengaku awalnya kirim kelapa ke Gianyar. “Ada yang pesan kelapa lewat online. Saya langsung bawakan ke sana (Gianyar),” kata Hadi.

Kelapa tersebut langsung diserahkan ke pembeli. Ternyata pemesannya bukan pembeli langsung alias perantara.

Oleh karena itu, pembeli kelapa tersebut sudah bayar ke perantara tersebut Rp 3,2 juta. Hadi langsung menghubungi perantara tersebut tapi tidak bisa. “Awalnya saya disuruh tunggu di minimarket (Kota Gianyar). Lama menunggu ternyata tidak datang. Beberapa kali saya telepon tapi tidak bisa,” tegasnya.

Baca juga:  Cegah Tahanan Kabur, Polres Badung Sidak Rutan

Saat kebingungan karena tidak punya uang balik ke kampung, ada temannya menawarkan angkut pemudik. Hadi mau saja karena butuh uang.

Selanjutnya mereka janjian bertemu di wilayah Monang Maning, Denpasar. “Satu orang saja. Bayarannya untuk orang Rp 300 ribu dan sepeda motor Rp 150 ribu,” ucapnya.

Supaya tidak kentara, pemudik tersebut tidur di bak belakang beralaskan kasus, termasuk motornya diikat di sana. Selanjutnya ditutupi terpal hitam dengan harapan lolos dari pemeriksaan.

Baca juga:  Dukung Pemulihan Sektor Pariwisata, Ini Persiapannya

Tapi rencana mereka gagal total karena ketahuan di Pos Penyekatan Mengwi. “Kami mengimbau kepada masyarakat agar mematuhi peraturan pemerintah agar tidak mudik. Selain itu patuhi protokol kesehatan demi kesehatan dan keselamatan kita bersama,” ujar AKP Aan.

Menurutnya, disiplin menerapkan prokes paling penting saat ini. Selalu pakai masker, jaga jarak dan jangan berkerumun. “Kita berharap kasus Covid-19 di Bali bisa ditekan, bahkan kalau bisa cepat hilang. Dengan demikian kita bisa beraktivitas seperti biasa dan perekonomian cepat bangkit,” tegasnya.

Baca juga:  Antisipasi Macet, Pemeriksaan Digeser di Pos KTP

Sebelumnya, Tim gabungan di Posko Penyekatan Mengwi mengamankan mobil pick up, Senin (10/5). Pasalnya Hadi Sucipto (32) asal Banyuwangi, Jawa Timur, mengangkut pemudik.

Modusnya pemudik tersebut tidur di bak belakang dan ditutupi terpal. Sanksinya, mobil pick up tersebut langsung ditahan. (Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *