DENPASAR, BALIPOST.com – Personel gabungan yang tugas di Pos Penyekatan Uma Anyar, Denpasar Utara, Minggu (16/5), melakukan random test rapid antigen terhadap empat penduduk pendatang (duktang).
Kasubbag Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi mengatakan, pemeriksaan tersebut dilakukan mulai pukul 08.30 hingga 09.35 WITA. “Melakukan kegiatan penyekatan masa balik dari mudik Lebaran 2021. Tujuannya untuk mencegah pemudik yang balik dari kampungnya bawa virus Corona. Ini yang harus kita cegah dan pahami bersama, agar kasus COVID-19 di Bali tidak tambah meningkat,” kata Iptu Sukadi.
Sekitar satu jam melaksanakan kegiatan tersebut, petugas memeriksa 260 pengendara sepeda motor, 127 mobil, 11 bus, sembilan truk dan 16 mobil boks. Petugas melakukan pemeriksaan terhadap kelengkapan surat-surat kendaraan, suket tes rapid antigen, dan barang bawaan.
“Tiga kendaraan terdiri dari dua pengendara sepeda motor dan satu mobil disuruh putar balik,” ujarnya.
Selain itu, ada empat orang dites Swab yaitu Didi (26) dan Izza (24) sama-sama asal Malang, Jawa Timur, Herman (36) dan Hairul (30) asal NTB. “Hasilnya semua negatif. Kalau positif, mereka langsung dibawa ke tempat karantina,” kata Sukadi.
Kasubbag Humas menyayangkan masih ada warga ditemukan tidak pakai masker. Padahal sosialisasi dan imbauan disiplin prokes gencar dilakukan sejak virus ini mewabah, tapi ada saja warga yang tak mengindahkan.
Padahal semua itu untuk kesehatan dan keselamatan kita bersama, serta pulihnya perekonomian Bali. “Ada tujuh pengendara kendaraan tidak pakai masker. Petugas langsung memberikan mereka masker,” tandasnya. (Kerta Negara/balipost)
