DENPASAR, BALIPOST.com – Korban jiwa COVID-19 di Bali masih terus dilaporkan. Pada Senin (17/5), terdapat 4 warga Bali yang menjadi korban jiwa karena tertular COVID-19.
Dilihat dari data Dinas Kesehatan Provinsi Bali, keempat warga ini berasal dari 4 kabupaten. Masing-masing melaporkan 1 tambahan warga meninggal terinfeksi COVID-19, yakni Buleleng, Bangli, Klungkung, dan Karangasem.
Pasien pertama merupakan seorang pria berusia 71 tahun. Warga Buleleng ini masuk ke RSUD Buleleng pada 11 Mei namun terkonfirmasi 5 hari sebelum masuk, yaitu 6 Mei. Pasien menderita diabetes ini meninggal pada 16 Mei.
Pasien kedua merupakan pria berusia 36 tahun. Warga Bangli ini masuk ke RSU Prima Medika pada 11 Mei dan terkonfirmasi di hari yang sama. Pasien tanpa komorbid ini meninggal pada 17 Mei.
Pasien ketiga merupakan seorang pria berusia 59 tahun. Warga Karangasem ini masuk ke RSUD Karangasem pada 11 Mei dan terkonfirmasi di hari yang sama. Pasien dengan komorbid jantung ini meninggal pada 14 Mei namun baru dicatatkan 3 hari kemudian, 17 Mei.
Pasien keempat merupakan pria berusia 70 tahun. Warga Klugkung ini masuk ke RSUD Karangasem pada 16 Mei dan terkonfirmasi sehari sebelumnya. Pasien tanpa komorbid ini meninggal pada 17 Mei.
Total kasus kematian akibat COVID-19 di Bali mencapai 1.449 orang. Rinciannya 1.444 WNI dan 5 WNA.
Lima besar penyumbang pasien meninggal terbanyak adalah Denpasar 337 orang, Badung 242 orang, Tabanan 182 orang, Buleleng 163 orang, dan Gianyar 133 orang. Sedangkan di posisi keenam hingga sembilan adalah Karangasem 108 orang, Bangli 102 orang, Jembrana 78 orang, dan Klungkung 74 orang. Terdapat juga 11 warga dari kabupaten lain yang dilaporkan meninggal tertular COVID-19. (Winatha/balipost)
