AMLAPURA, BALIPOST.com – Pemerintah Kabupaten Karangasem menerima bantuan COVID-19 dari pemerintah pusat maupun berbagai elemen. Terkait hal itu, Wabup Artha Dipa meminta bantuan tersebut nantinya disalurkan tepat sasaran.
Artha Dipa, mengungkapkan, agar seluruh bantuan yang masuk dibuatkan berita acara dan langsung melaporkannya kepada pimpinan. Selain itu matrik keluar masuknya barang harus di update setiap harinya.
“Semua langkah terkait penanganan Covid-19 harus taat prosedur dan transparan. Kami ingin bantuan yang sudah terkumpul berada di tempat yang aman dan seluruh unsur Satgas Covid-19 untuk bekerja maksimal dalam penyalurannya agar yang menerima tepat sasaran,” ujarnya.
Menurut Artha Dipa, untuk menghindari bantuan tidak sampai kedaluwarsa akibat terlalu lama disimpan, pihaknya meminta agar bantuan segera disalurkan ke masyarakat yang membutuhkan. “Daerah-daerah terdampak dan memang membutuhkan bantuan, harus kita sasar. Untuk penyaluran bantuan harus transparan karena seluruh warga terdampak pandemi ini,” tegasnya.
Kalak BPBD Karangasem, Ida Bagus Arimbawa, menjelaskan, bantuan yang masuk cukup banyak. Mulai dari 5.000 pasang shoes cover yang bersumber dari BNPB, 250 paket sembako dari BKS LPD, 200 paket sembako dari Bank Mandiri yang setiap paketnya terdiri dari 5 Kg beras sehingga totalnya menjadi 1 Ton, 5.400 buah masker dari BNPB, 4.625 buah Hazmat dari BNPB, 1.240 liter hand sanitizer dari BNPB, 600 liter Hand sanitizer dalam bentuk botol isi 500 mililiter dari PC NU, 4.195 buah kaca mata goggle dari BNPB, serta 714 buah face shield dari BNPB. (Eka Parananda/balipost)