MANGUPURA, BALIPOST.com – Pemahaman terkait paham radikalisme terus digaungkan. Tak hanya di kalangan masyarakat, namun juga di lingkungan TNI. Seperti yang dilakukan Wakil Kepala Staf Angkatan Udara (Wakasau) Marsdya TNI Fahru Zaini Isnanto, S.H., M.D.S., untuk menekankan paham radikalisme ini, pihaknya mengingatkan anggota akan bahayanya.
“Hindari sikap yang ingin merubah secara menyeluruh terhadap kondisi yang ada, dengan cara mengganti sesuatu yang berbeda dan baru,” kata Wakasau saat memberikan ceramah pembekalan mengenai kebahagiaan dan radikalisme kepada anggota Lanud I Gusti Ngurah Rai di Ruang Rapat Base Ops Lanud I Gusti Ngurah Rai, Selasa (18/4).
Wakasau mengajak kepada seluruh peserta ceramah untuk selalu berbuat kebaikan. “Untuk itu marilah selalu berbuat baik, agar apa yang kita terima juga baik, pepatah mengatakan siapa yang menabur dia yang menuai, saya yakin apabila ini dilaksanakan kita akan selalu berhati-hati dalam berbuat,” tegas Wakasau.
Sementara itu, Danlanud I Gusti Ngurah Rai Kolonel Pnb Reza R.R. Sastranegara, S.Sos., M.A.P. menyambut baik kegiatan ceramah ini. Karena dapat meningkatkan pemahaman dan pengetahuan anggota Lanud I Gusti Ngurah Rai. “Ceramah pembekalan ini tentunya dapat dijadikan pedoman bagi anggota Lanud I Gusti Ngurah Rai guna mendukung tugas dan tanggung jawab sebagai anggota TNI Angkatan Udara,” ujar Danlanud. (Yudi Karnaedi/balipost)