GIANYAR, BALIPOST.com – Harapan para Bendesa di Gianyar untuk memperoleh insentif triwulanan belum bisa terpenuhi. Sebab, insentif bendesa adat se-Kabupaten Gianyar yang dijanjikan April, tidak kunjung cair.
Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Gianyar, I Gusti Agung Sri Widyawati, Senin (24/5), mengatakan saat ini tahapan pencairan insentif Bendesa masih proses.
Gusti Agung Sri Widyawati menyampaikan insentif bendesa sempat disebut akan cair awal April.
“Pencairan insentif Bendesa pertriwulan,” ucapnya.
Ia menjelaskan Disbud hanya memfasilitasi adminitrasi insentif Bendesa. Kewenangan pencairan insentif Bendesa berada di BPKAD. “Adminitrasi sudah lengkap, akibat pandemi, bendesa mesti bersabar menunggu waktu pencairan,” jelasnya.
Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Ngakan Jati Ambarsika mengatakan, pemerintah sedang mengalami kesulitan keuangan akibat tidak tercapainya PAD. Semua pengeluaran daerah harus diatur sesuai skala prioritas.
Jati menambahkan semua pengeluaran daerah akan dibayar bertahap. “Sektor swasta banyak mem-PHK pegawai, mohon permaklumannya belum cairnya insentif Bendesa,” tuturnya. (Wirnaya/balipost)
