NEGARA, BALIPOST.com – Kasus rabies di Jembrana meluas hingga ke wilayah perkotaan. Sedikitnya lima warga Banjar Sawe, Desa Batuagung, Kecamatan Jembrana menjadi korban gigitan anjing rabies akhir pekan lalu.
Tim reaksi cepat penanganan rabies, Rabu (2/6), turun melakukan pencegahan meluasnya rabies dengan melakukan vaksinasi HPR peliharaan warga. “Hasil uji lab sampel yang kita kirim sudah diterima 31 Mei, KIE sudah kemarin (Selasa-red),. Hari ini kita respons vaksinasi dan euthanasia, ” kata Kepala Bidang Keswan, I Wayan Widarsa, Rabu (2/6).
Kasus ini merupakan yang kedelapan terjadi di Jembrana selama 2021 ini. Sebelumnya tim respon juga melakukan upaya yang sama Senin (31/5) lalu di Desa Baluk, Kecamatan Negara.
Dari penelusuran, ada lima warga yang digigit anjing rabies umur 5 bulan tersebut. Salah satunya anak pemilik anjing berumur 3 tahun serta pemilik anjing.
Anjing sempat keluar dari rumah pascamenggigit warga dan akhirnya ditemukan sudah lemas pada 27 Mei 2021 oleh tetangga korban. Hingga akhirnya diambil sampel otaknya dan hasil keluar positif rabies. (Surya Dharma/balipost)
