Kegiatan vaksinasi di Tabanan. (BP/Dokumen)

TABANAN, BALIPOST.com – Seluruh guru di Tabanan telah memperoleh vaksinasi dosis 1. Sesuai dengan SKB 4 Menteri yang mensyaratkan vaksinasi guru untuk proses pembelajaran tatap muka (PTM), Tabanan mulai mematangkan rencana pelaksanaan PTM itu pada tahun ajaran baru yang berlangsung Juli depan.

Menurut Ketua Komisi IV DPRD Tabanan, I Gusti Komang Wastana, pihaknya sudah menggelar rapat kerja untuk koordinasi berbagai persiapan PTM. Termasuk, kesiapan satuan pendidikan dalam memenuhi protokol kesehatan, seperti sarana cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir atau hand sanitizer, serta disinfektan.

Baca juga:  Kabar Baik! Jumlah Tambahan Warga Bali Tertular COVID-19 di Dua Digit

Terkait vaksinasi bagi guru, dari laporan Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan, seluruhnya sudah mendapatkan vaksin dosis 1. Ada sekitar 4.900 guru yang menjadi sasaran vaksinasi.

Ia mengakui masih ada guru yang tunda vaksinasi lantaran kondisi hamil ataupun saat jadwal vaksinasi yang bersangkutan dalam kondisi kurang sehat. Namun itu nantinya akan dilanjutkan oleh fasilitas layanan kesehatan terdekat.

Politisi asal Desa Dauh Peken Tabanan inipun mengatakan akan segera turun mengecek persiapan PTM ke sejumlah sekolah terkait dengan protokol kesehatannya. Karena, dirinya tidak ingin PTM justru menimbulkan klaster baru. “Semua berharap PTM bisa segera dimulai, karena setahun lebih pendidikan anak-anak tidak maksimal karena pembelajaran di rumah. Dan tentunya sisi keamanan kesehatan anak-anak juga harus terjaga,” ucapnya.

Baca juga:  Ini, Hasil Swab Presiden Jokowi

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Tabanan, I Nyoman Putra memaparkan secara umum seluruh guru telah menjalani vaksinasi. Meskipun begitu, untuk rencana PTM pada Juli, memang masih harus mendapat persetujuan dari pimpinan daerah dalam hal ini Bupati Tabanan. “Jika izinnya sudah diperoleh dari pimpinan daerah ditambah dengan kesiapan kita selama ini, Astungkara bisa dilakukan,” kata Nyoman Putra.

Dan Kepala Dinas Kesehatan Tabanan, dr. I Nyoman Suratmika memaparkan vaksinasi sudah berjalan sesuai target dan serempak dilaksanakan di tiap banjar dan desa didukung oleh aparat desa, pecalang dan puskesmas setempat. “Untuk tenaga guru seluruhnya sudah vaksin pertama, termasuk ada juga yang sudah vaksin dosis II,” ucapnya. (Puspawati/balipost)

Baca juga:  Satgas Tegaskan Penutupan Tempat Wisata di Zona Merah dan Orange
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *