DENPASAR, BALIPOST.com – Tambahan kasus COVID-19 yang dilaporkan Bali, Rabu (23/6), naik dibandingkan sehari sebelumnya. Sebanyak 187 warga dilaporkan terjangkit COVID-19 pada hari ini.
Untuk tambahan hari ini, terdiri dari 153 transmisi lokal, 32 pelaku perjalanan dalam negeri (PPDN), dan 2 pelaku perjalanan luar negeri (PPLN). Dilihat dari data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, untuk kumulatifnya, warga terinfeksi COVID-19 di Bali sudah mencapai 48.750 orang. Rinciannya 45.230 transmisi lokal, 3.134 PPDN, dan 386 PPLN.
Peringkat lima besar kabupaten/kota dengan kumulatif kasus terbanyak adalah Denpasar 15.330 orang, Badung 9.131 orang, Gianyar 5.498 orang, Tabanan 4.842 orang, dan Buleleng 4.166 orang. Untuk peringkat enam hingga sembilan diisi Bangli 2.544 orang, Jembrana 2.379 orang, Karangasem 1.958 orang, dan Klungkung 1.822 orang.
Warga kabupaten lain yang tertular COVID-19 di Bali mencapai 890 orang. Sementara untuk WNA, jumlahnya sudah mencapai 190 orang.
Tambahan Kasus
Tambahan ada di 8 kabupaten/kota karena Jembrana nihil kasus baru.
Lima zona orange menjadi penyumbang kasus terbanyak untuk hari ini dengan tambahan masing-masing 2 digit. Rinciannya Denpasar 63 orang, Badung 33 orang, Gianyar 19 orang, Tabanan 15 orang, dan Buleleng 11 orang.
Warga kabupaten di luar Bali kembali masih mencatatkan tambahan dua digit. Jumlahnya lebih banyak dari sehari sebelumnya.
Tercatat ada 23 warga kabupaten lain yang dilaporkan terkonfirmasi hari ini. Sebanyak 12 orang karena transmisi lokal dan 11 PPDN.
Sementara itu, tiga kabupaten di Bali mencatatkan tambahan kasus di bawah 10 orang. Yaitu Bangli 8 orang, Karangasem 7 orang, dan Klungkung 3 orang. Ada juga 5 WNA terkonfirmasi.
Pasien sembuh bertambah 74 orang sehingga totalnya mencapai 46.288 orang. Sebaran ada di seluruh kabupaten/kota.
Secara berurutan, penambahan pasien sembuh adalah Gianyar 15 orang, Badung 12 orang, Bangli 10, Denpasar 8 orang, Tabanan 4 orang, Buleleng 3 orang, Klungkung 2 orang, Karangasem dan Jembrana masing-masing 1 orang. Sebanyak 15 warga kabupaten lain dan 3 WNA juga dilaporkan sembuh.
Korban Jiwa
Korban jiwa bertambah 4 orang dari 4 kabupaten/kota. Yakni Jembrana, Tabanan, Badung, dan Bangli. Kumulatif korban jiwa mencapai 1.543 orang. Rinciannya 1.537 WNI dan 6 WNA.
Posisi lima teratas dengan jumlah warga meninggal karena COVID-19 terbanyak adalah Denpasar 352 orang, Badung 261 orang, Tabanan 199 orang, Buleleng 178 orang, dan Gianyar 140 orang. Sedangkan posisi keenam hingga sembilan adalah Bangli 119 orang, Karangasem 117 orang, Jembrana 80 orang, dan Klungkung 79 orang. Terdapat juga 12 warga kabupaten lain yang meninggal karena COVID-19 di Bali.
Kasus aktif bertambah 109 orang. Pasien yang masih dirawat saat ini masih 919 orang.
Lima besar kasus aktif terbanyak adalah Denpasar 270 orang, Badung 189 orang, Tabanan 66 orang, Gianyar 59 orang, dan Buleleng 54 kasus.
Posisi keenam hingga sembilan adalah Karangasem 51 kasus, Jembrana 32 orang, Bangli 24 orang, dan Klungkung 20 orang. Warga kabupaten lainnya sebanyak 138 orang dan 16 WNA juga masih dirawat. (Diah Dewi/balipost)
BEH….. SEPANJANG TIDAK ADA BATASAN PERGERAKAN KELUAR MASUK BALI…. EA.. BAKALN TERUS NAIK VIRUS COVID DI BALI….. KITA SUDAH CAPEK2 MENGIKUTI ARAHAN SATGAS COVID, TAPI ORANG LUAR BALI BERSELIWERAN…. GIMANA DONG…..!!