NEGARA, BALIPOST.com – Pasien COVID-19 di Kabupaten Jembrana mengalami peningkatan sejak dua pekan ini. Dari data di RSU Negara, terhitung Sabtu (26/6) ada 21 pasien COVID-19 yang dirawat.
Rinciannya 19 pasien terkonfirmasi positif dan 2 pasien suspect. Plt. Direktur RSU Negara dr. Ni Putu Eka Indrawati menyebutkan dari 19 pasien yang terkonfirmasi COVID ini, 18 diantaranya dirawat di ruang isolasi dan satu orang di ruang ICU.
Jumlah yang terkonfirmasi COVID-19 itu, termasuk anak-anak berusia 6 tahun. “Kami berharap kasus COVID-19 tidak meningkat lagi, tetapi meskipun demikian RSU Negara sudah bersiap. Baik itu ruangan, SDM yang mendukung serta alkes,” kata dr Eka.
Ruangan yang tersedia saat ini ditambah menjadi total 66 bed. Sebanyak 60 bed untuk rawat pasien ruang isolasi dan tiga bed di ruang ICU serta 3 bed khusus bayi.
Ruang yang disiapkan untuk antisipasi melonjaknya COVID ini sempat tidak digunakan karena kasus sempat turun. RSU Negara juga antisipasi untuk menambah ketersediaan oksigen bagi pasien COVID-19.
Untuk bed occupancy ratio (BOR) atau keterisian tempat tidur di ruang isolasi COVID-19, ia mengatakan sudah mencapai 30 persen.
Sementara itu, Bupati Jembrana I Nengah Tamba dalam setiap kesempatan menyampaikan agar masyarakat mengikuti vaksinasi COVID-19. Menurutnya, inilah salah satu harapan agar terhindar dari COVID di samping mematuhi protokol kesehatan (prokes).
Saat ini, pemerintah daerah fokus untuk menggenjot gebyar vaksinasi. Termasuk dari Kepolisian Resor (Polres) Jembrana yang dilakukan Sabtu (26/6) dipusatkan di Gedung Kesenian Ir Soekarno. (Surya Dharma/balipost)