Tangkapan layar peta sebaran kasus COVID-19 di Bali. (BP/kmb)

DENPASAR, BALIPOST.com – Kasus COVID-19 baru yang dilaporkan Bali, Selasa (29/6), naik dibandingkan sehari sebelumnya. Sebanyak 238 warga dilaporkan terjangkit COVID-19 pada hari ini.

Untuk tambahan hari ini, terdiri dari 192 transmisi lokal, 45 pelaku perjalanan dalam negeri (PPDN), dan 1 pelaku perjalanan luar negeri (PPLN). Dilihat dari data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, untuk kumulatifnya, warga terinfeksi COVID-19 di Bali sudah mencapai 49.996 orang. Rinciannya 46.220 transmisi lokal, 3.376 PPDN, dan 400 PPLN.

Peringkat lima besar kabupaten/kota dengan kumulatif kasus terbanyak adalah Denpasar 15.755 orang, Badung 9.405 orang, Gianyar 5.603 orang, Tabanan 4.899 orang, dan Buleleng 4.248 orang. Untuk peringkat enam hingga sembilan diisi Bangli 2.576 orang, Jembrana 2.463 orang, Karangasem 1.971 orang, dan Klungkung 1.827 orang.

Baca juga:  Bandara Ngurah Rai Mulai Persiapan Sambut Lebaran

Warga kabupaten lain yang tertular COVID-19 di Bali mencapai 1048 orang. Sementara untuk WNA, jumlahnya sudah mencapai 201 orang.

Tambahan Kasus

Tambahan ada di tujuh kabupaten/kota karena Bangli dan Klungkung nihil kasus baru. Dominasi kasus dilaporkan enam zona orange dan warga luar Bali.

Denpasar mencatatkan 85 orang, Badung 42 orang, Tabanan 22 orang, Jembrana 19 orang, Gianyar 18 orang, dan Buleleng 16 orang.

Warga kabupaten di luar Bali juga masih mencatatkan tambahan dua digit. Tercatat ada 31 warga kabupaten lain yang dilaporkan terkonfirmasi hari ini. Sebanyak 19 orang karena transmisi lokal dan 12 PPDN.

Sementara itu, Karangasem menjadi satu-satunya yang mencatatkan tambahan 3 kasus. Dua WNA juga dilaporkan terkonfirmasi pada hari ini.

Pasien sembuh bertambah 102 orang sehingga totalnya mencapai 46.837 orang. Sebaran ada di delapan kabupaten/kota karena Karangasem nihil pasien sembuh.

Baca juga:  Usai Apel Konsolidasi, Kapolda Bali Singgung Situasi Gunung Agung

Secara berurutan, penambahan pasien sembuh adalah Badung 31 orang, Denpasar 29 orang, Tabanan 12 orang, Gianyar 11 orang, Buleleng 5 orang, Jembrana dan Bangli sama-sama 3 orang, dan Klungkung 2 orang. Terdapat juga 6 warga kabupaten lain dilaporkan sembuh.

Korban Jiwa

Korban jiwa bertambah 1 orang dari Denpasar. Pasien merupakan pria berusia 49 tahun. Warga ini masuk ke RSUD Bali Mandara pada 21 Juni namun terkonfirmasi 3 hari sebelumnya. Pasien yang menderita tekanan darah tinggi ini meninggal setelah 8 hari dirawat, 29 Juni.

Kumulatif korban jiwa mencapai 1.560 orang. Rinciannya 1.554 WNI dan 6 WNA.

Posisi lima teratas dengan jumlah warga meninggal karena COVID-19 terbanyak adalah Denpasar 356 orang, Badung 261 orang, Tabanan 200 orang, Buleleng 183 orang, dan Gianyar 141 orang. Sedangkan posisi keenam hingga sembilan adalah Bangli 121 orang, Karangasem 118 orang, Jembrana 82 orang, dan Klungkung 79 orang. Terdapat juga 13 warga kabupaten lain yang meninggal karena COVID-19 di Bali.

Baca juga:  Pengaduan Pungli Terbanyak di Dunia Pendidikan

Kasus aktif bertambah 135 orang. Pasien yang masih dirawat saat ini masih 1.599 orang.

Lima besar kasus aktif terbanyak adalah Denpasar 548 orang, Badung 331 orang,  Jembrana 96 orang, Buleleng 95 orang, dan Tabanan 87 orang.

Posisi keenam hingga sembilan adalah Karangasem 63 orang, Gianyar 57 kasus, Bangli 45 orang, dan Klungkung 15 orang. Warga kabupaten lainnya sebanyak 240 orang dan 22 WNA juga masih dirawat. (Diah Dewi/Winatha/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *