DENPASAR, BALIPOST.com – Korban tewas karena tenggelamnya KMP Yunicee bertambah dalam data terkini yang dirilis Basarnas, Rabu (30/6). Menurut Kepala Kantor Basarnas Bali, Gede Darmada, S.E., M.A.P. tambahan korban jiwa berjumlah 1 orang.
Ia mengatakan ini merupakan data terakhir per 07.20 WITA. Ia menambahkan manifes terakhir terkait jumlah penumpang KMP Yunicee berjumlah 41 orang, ABK 13 orang dan petugas di kantin 3 orang. “Jumlah korban meninggal 7 orang, selamat 44 orang, dan dalam pencarian 6 orang,” sebutnya.
Ia mengutarakan hari ini tim gabungan akan melakukan penyisiran mencari penumpang yang masih hilang.
Sementara untuk korban tewas, 4 di antaranya berhasil diidentifikasi. Mereka yang sudah diidentifikasi adalah Abdul Koyum (56), Ariana Niken, Alfiana Putri Sugiarti, dan Sri Rahayu.
Sementara dua korban jiwa belum berhasil diindentifikasi. Satunya, seorang perempuan berbaju coklat tua lengan panjang dengan celana panjang hitam merk Levis. Sedangkan seorang lagi berjenis kelamin laki-laki berbaju hitam dan celana loreng.
Sebelumnya, pada Selasa (29/6) sekira pukul 17.15 WIB, KMP Yunicee berangkat dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk dan pukul 19.06 WITA sekitar lampu merah Perairan Gilimanuk (300 meter dari dermaga Pelabuhan Gilimanuk), Kapal terbawa arus ke selatan, miring, dan langsung tenggelam. (Yudi Karnaedi/balipost)