DENPASAR, BALIPOST.com – Rencana panataan Pasar Kumbasari mulai dilakukan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Denpasar. Bahkan, kini sejumlah persiapan telah dilakukan. Pihak rekanan yang menjadi pemenang tender sudah mulai memasang pagar pembatas.
“Kita sudah mulai untuk mempersiapkan proyek penataan Pasar Kumbasari,” ujar Kadis PUPR Denpasar, Nyoman Ngurah Jimmy Sidarta, Rabu (30/6).
Dalam usaha menyukseskan penataan tersebut, jajaran Perumda Pasar Sewakadarma pun juga sudah melakukan persiapan. Bahkan, mulai Rabu sore ini pelataran Pasar Kumbasari sudah harus bebas dari pedagang. “Ya, kita akan mulai sore ini pedagang pelataran sudah pindah jualan. Mereka kami tempatkan di basement Pasar Badung,” ujar Dirut Perumda Pasar, I.B.Kompyang Wiranata.
Seperti diketahui, setelah sukses melakukan pembangunan Pasar Badung, kini Pemkot Denpasar mulai melirik pasar di sebelahnya, Pasar Kumbasari. Tahun ini, pasar yang menjual aneka kerajinan serta pasar malam tersebut akan ditata.
Diharapkan penataan ini akan bisa rampung pada Desember 2021. Jimmy mengatakan, beberapa poin yang akan menjadi fokus penataan. Misalnya saja, di areal jembatan yang menghubungkan Pasar Kumbasari dengan Pasar Badung akan dibuatkan jalur pejalan kaki.
Demikian pula areal parkir yang ada di Pasar Kumbasari juga akan disentuh penataan. Bukan hanya itu, tampilan luar gedung Pasar Kumbasari juga akan ditata agar tampil lebih menawan.
Disinggung terkait dana penataan, Jimmy mengatakan mendapat bantuan dari BKK Provinsi sebesar Rp 19 miliar. Penataan ini akan berlanjut hingga ke Jalan Gajah Mada.
Tetapi, itu akan dilakukan secara bertahap. “Tahap awal ini akan kita garap dulu Pasar Kumbasarinya,” jelasnya. (Asmara Putera/balipost)