Sekeluarga jadi korban KMP Yunicee. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Rabu (30/6), sejumlah peristiwa terjadi. Berikut lima berita yang menjadi atensi pembaca Balipost Online. Ini, cuplikan peristiwa dan link yang bisa diklik untuk membaca lebih detilnya.

1. Sekeluarga Jadi Korban KMP Yunicee, Dua Ditemukan Meninggal

AMLAPURA, BALIPOST.com – Satu keluarga menjadi korban tenggelamnya KMP Yunicee di Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, pada Selasa (29/6) malam. Keluarga ini berasal dari Lingkungan Dangin Sema, Kelurahan Karangasem.

Dari lima orang yang menjadi korban, dua telah ditemukan dalam keadaan telah meninggal dunia. Yakni Diah Ari Meiyani (39) dan Bunga Cinta (15). Keduanya merupakan ibu dan anak.

Selengkapnya baca di sini

2. Berenang Sejam di Perairan Sebelum Diselamatkan, Sugianto Harus Relakan Kepergian Dua Anaknya

NEGARA, BALIPOST.com – Salah satu korban KMP Yunicee hanya bisa terduduk lemas di salah satu kursi di RSU Negara, Jembrana. Pria bernama Sugianto itu pada Rabu (30/6) pagi nampak pucat setelah mengidentifikasi jasad anaknya, Bagas Putra Sugiarto.

Baca juga:  Porprov ke-XIII Ditutup, Badung Juara Umum dengan 137 Emas

Sebelumnya, jasad Bagas sempat tidak berhasil diidentifikasi setelah ditemukan pada Selasa (29/6) malam. Baru ketika sang ayah tiba, identitas remaja yang akan berusia 17 tahun ini terungkap.

Selengkapnya baca di sini

3. Bali Tidak Terapkan PPKM Darurat

DENPASAR, BALIPOST.com – Presiden Jokowi telah memfinalisasi penerapan kebijakan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat, Rabu (30/6). Kemungkinan PPKM Darurat dilaksanakan selama satu pekan atau dua pekan di wilayah Jawa dan Bali. Upaya ini dilakukan untuk meredakan lonjakan penularan Covid-19.

Kendati demikian, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bali, Dewa Made Indra menegaskan bahwa Provinsi Bali tidak termasuk kategori daerah yang akan menerapkan PPKM Darurat. Sebab, sampai saat ini sembilan kabupaten/kota di Provinsi Bali masih berada di zona oranye. “Bali ‘astungkara’ sampai saat ini di zona oranye. Karena itu, Bali tidak masuk dalam PPKM darurat,” tegas Dewa Indra saat berbincang dengan awak media di halaman Kantor Gubernur Bali, Rabu (30/6).

Baca juga:  Tidak Mungkin Minta Bagi Hasil dari Devisa Pariwisata

Selengkapnya baca di sini

4. Pembuang Bayi di Semak-semak Ditangkap! Ini Motifnya

DENPASAR, BALIPOST.com – Unitreskrim Polsek Denpasar Selatan (Densel) hanya butuh 24 jam mengungkap kasus pembuangan bayi di semak-semak, Jalan Tukad Pancoran IV Blok M, Panjer, Densel. Pelakunya, Melda Kause (27) ditangkap pada Selasa (29/6) pukul 22.00 WITA.

Kanitreskim Polsek Densel AKP Hadimastika, Rabu (30/6) menyampaikan, hasil penyelidikan pada Senin (28/6) pukul 17.30 Wita Piket Opsnal mendapat informasi bahwa di TKP ditemukan bayi dalam keadaan hidup. Polisi langsung mengecek ke TKP dan benar di sana masih ada bayi.

Baca juga:  Sempat Ditolak Sandar di Padangbai, Pasien Anak Demam Tinggi Akhirnya Bisa Dirujuk

Selengkapnya baca di sini

5. Data Terkini Tenggelamnya KMP Yunicee, Korban Tewas Bertambah

DENPASAR, BALIPOST.com – Korban tewas karena tenggelamnya KMP Yunicee bertambah dalam data terkini yang dirilis Basarnas, Rabu (30/6). Menurut Kepala Kantor Basarnas Bali, Gede Darmada, S.E., M.A.P. tambahan korban jiwa berjumlah 1 orang.

Ia mengatakan ini merupakan data terakhir per 07.20 WITA. Ia menambahkan manifes terakhir terkait jumlah penumpang KMP Yunicee berjumlah 41 orang, ABK 13 orang dan petugas di kantin 3 orang. “Jumlah korban meninggal 7 orang, selamat 44 orang, dan dalam pencarian 6 orang,” sebutnya.

Selengkapnya baca di sini

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *