NEGARA, BALIPOST.com – Pada Sabtu (3/7) malam, RSU Negara menerima pasien COVID-19 yang meninggal dalam perjalanan. Pasien berjenis kelamin pria dan berusia 49 tahun.
Plt Direktur RSU Negara, dr Ni Putu Eka Indrawatidr Ni Putu Eka Indrawati dikonfirmasi Minggu (4/7) membenarkan adanya pasien COVID-19 meninggal diterima RSU Negara. Pasien yang meninggal ini rujukan dari RSU swasta di Jembrana, dan meninggal saat dirujuk ke RSU Negara.
Ia mengatakan saat dirujuk, kondisi pasien sudah parah. Almarhum memiliki riwayat penyakit gagal ginjal dan rutin menjalani HD di RSU.
Dalam 2 pekan terakhir, sudah 5 pasien COVID-19 meninggal dilaporkan Jembrana. Usianya pun rata-rata di bawah 50 tahun.
Hingga Minggu (4/7), total 42 pasien yang dirawat, 38 pasien terkonfirmasi COVID-19 dan 4 suspect. Adanya tambahan pasien COVID-19 ini, membuat ruangan isolasi juga ditambah.
Ia mengatakan ruangan lantai III Puri Jagaditha dengan kapasitas 20 bed isolasi dibuka kembali pada Sabtu malam. Sehingga saat ini sudah ada 3 ruangan untuk isolasi pasien COVID-19 di RSU Negara.
Lantai 1 hingga 3 di gedung Puri Jagadhita khusus merawat pasien positif memiliki gejala sedang dan berat. Ia menyebutkan sebenarnya ruangan lantai 3 yang kembali dioperasikan itu bukanlah ruangan baru.
Ruangan itu sempat ditutup per 1 April 2021 untuk perawatan isolasi di tengah landainya kasus COVID-19 di Jembrana. Dengan dioperasikan ruang isolasi dilantai 3, total kini RSU Negara memiliki kapasitas 60 bed untuk pasien.
Rinciannya lantai 1 dengan kapasitas 18 bed, Lantai 2 memiliki 22 bed, sementara lantai 3 yang kembali dioperasikan 20 bed. (Surya Dharma/balipost)