MANGUPURA, BALIPOST.com – Vaksinasi anak sekolah usia 12-17 tahun di Kabupaten Badung dilaksanakan secara serempak di enam kecamatan. Pelaksanaan vaksin di masing-masing kecamatan dipusatkan di sejumlah sekolah dengan jumlah sasaran mencapai 10 ribu lebih.
Seperti, Kecamatan Kuta Utara dipusatkan di SMPN 1 Kuta Utara, Kecamatan Kuta Selatan di SMA 2 Kuta Selatan, Kecamatan Kuta di SMP 1 Kuta, Kecamatan Mengwi di SD 3 Sempidi, Kecamatan Abiansemal di SD 1 Sibang Kaja, dan Kecamatan Petang di SMK 1 Petang.
Langkah tersebut guna merespon semakin tingginya angka penularan dan kasus Covid-19 kepada anak, sehingga harus diambil langkah nyata sebagai bentuk perlindungan. Sekaligus sebagai wujud tindak lanjut instruksi Pemerintah Pusat dalam pelaksanaan PPKM Darurat.
Pelaksanaan vaksinasi anak mendapat perhatian khusus Sekretaris Daerah Kabupaten Badung, I Wayan Adi Arnawa. Birokrat asal Pecatu, Kuta Selatan ini langsung turun memantau langsung pelaksanaan program vaksinasi bagi anak usia 12-17 tahun, Senin (5/7).
Sekda Adi Arnawa ditemui seusai pemantauan di SMPN 1 Kuta Utara, mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Badung secara serentak melaksanakan program pelaksanaan vaksin khusus bagi anak usia 12-17 tahun. “Mulai hari ini kita akan bergerak terus melaksanakan vaksinasi, sehingga apa yang menjadi rasa khawatir kita terhadap anak-anak bisa berkurang,” ujarnya.
Menurutnya, informasi tentang covid-19 menyerang tidak memandang usia. Untuk itu, diharapkan dengan adanya pencanangan dan pemberian vaksin dapat meminimalisir penyebaran covid-19 di Badung. Pemberian vaksin ini dalam rangka untuk meningkatkan imunitas tubuh guna menghindari penyebaran virus covid-19 ini.
“Adik-adik ini diharapkan untuk menjadi agen kesehatan, jadi harus memberi informasi sekaligus sosialisasi kepada seluruh anggota keluarga terkait dengan protokol kesehatan. Dan meskipun sudah mendapatkan vaksin didalam menjalankan kegiatan sehari-hari, baik di sekolah dan di rumah masyarakat harus tetap menerapkan protokol Kesehatan,” tegasnya.
Kadis Kesehatan dr. I Nyoman Gunarta mengatakan anak berusia 12-17 tahun ini akan mendapatkan vaksin Sinovac produksi PT. Biofarma. Kelompok ini akan diberikan vaksin Covid-19 dengan dosis 0,5 ml sebanyak dua kali serta pemberian dosis dua vaksin Covid-19 diberikan jarak atau interval minimal 28 hari. Target sasaran masing-masing berjumlah 200 orang dengan jumlah 1 tim vaksinator. (Parwata/Balipost)