DENPASAR, BALIPOST.com – Kasus COVID-19 baru di Bali pada Sabtu (17/7) kembali naik dari jumlah sehari sebelumnya. Sudah lima hari, rekor kasus baru di Bali dicapai.
Hari ini, jumlahnya bahkan melampaui 1.000 kasus dalam sehari. Dengan adanya tambahan signifikan, kumulatif kasus COVID-19 kini sudah melampaui 60 ribu.
Kabar baiknya, pasien sembuh dilaporkan bertambah. Dengan jumlah yang juga memecahkan rekor lagi untuk tiga hari berturut-turut, di atas 500 orang.
Korban COVID-19 pada hari ini juga masih bertambah. Jumlahnya kembali memecahkan rekor. Laporan korban jiwa terbanyak sebelumnya mencapai 22 orang pada 13 Juli 2021.
Menurut data Satgas Penanganan COVID-19 Bali per pukul 13.30 WITA, terdapat 1.019 kasus baru. Kumulatif kasus yang ditangani Bali mencapai 60.235 orang
Pasien sembuh bertambah mencapai 529 orang. Sehingga total pasien sembuh saat ini sebanyak 51.834 orang (86,05 persen).
Korban jiwa bertambah 23 orang. Kumulatif korban jiwa COVID-19 mencapai 1.749 orang (2,9 persen). Rinciannya 1.743 WNI dan 6 WNA.
Jumlah kasus aktif yang masih dirawat maupun menjalani karantina berjumlah 6.652 orang (11,04 persen). Mereka dirawat di 17 RS dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima dan BPK Pering.
BOR RS Rujukan
Di tengah tingginya tambahan kasus dalam sebulan terakhir, per 16 Juli, BOR Isolasi terisi sebanyak 1.453 bed (68,14 persen) dari 2.010 bed. Dilihat dari data, jumlah keterisian ini bertambah 71 bed dari sehari sebelumnya sebanyak 1.382 bed. Masih tersisa sebanyak 557 bed (31,86 persen).
Sedangkan untuk BOR ICU sebanyak 201 bed (65,52 persen) dari 268 bed. Keterisian ICU mengalami penambahan 8 dari 193 bed sehari sebelumnya. Masih tersisa sebanyak 67 bed (34,84 persen).
Ada lima kabupaten/kota dengan BOR Isolasi di atas 75 persen. Yakni Buleleng 91,86 persen, Gianyar 80,18 persen, Denpasar 78,87 persen, Badung 76,44 persen, dan Jembrana 75,56 persen.
Sementara itu, terdapat lima kabupaten/kota dengan BOR ICU di atas 60 persen. Rinciannya Buleleng 90 persen, Denpasar 81,37 persen, Klungkung 75 persen, Tabanan 75 persen, dan Badung 64,52 persen. (Diah Dewi/balipost)