Pasien COVID-19 meninggal dikremasi petugas dengan APD lengkap. (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Kasus COVID-19 baru di Bali pada Senin (19/7) masih tinggi. Jumlahnya ada di atas 800 orang.

Tambahan kasus ini menyebabkan kumulatif warga terjangkit COVID-19 di Bali melampaui 62 ribu sejak pandemi melanda pada Maret 2020.

Kematian akibat COVID-19 pada hari ini juga masih bertambah. Bahkan kembali mencatatkan rekor.

Kabar baiknya, pasien sembuh bertambah sangat signifikan. Mencapai rekor baru dengan enam ratusan orang dilaporkan sudah sembuh.

Menurut data Satgas Penanganan COVID-19 Bali per pukul 13.40 WITA, terdapat 837 kasus baru. Kumulatif kasus yang ditangani Bali mencapai 62.016 orang

Baca juga:  Per 1 Agustus, Tambahan Kasus COVID-19 Harian Bali Masih Puluhan Orang

Korban jiwa bertambah 25 orang. Kumulatif korban jiwa COVID-19 mencapai 1.794 orang (2,89 persen). Rinciannya 1.788 WNI dan 6 WNA.

Pasien sembuh bertambah mencapai 617 orang. Sehingga total pasien sembuh saat ini sebanyak 52.299 orang (85,33 persen).

Jumlah kasus aktif yang masih dirawat maupun menjalani karantina berjumlah 7.306 orang (11,78 persen). Mereka dirawat di 17 RS dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima dan BPK Pering.

Baca juga:  Tambahan Harian Kasus COVID-19 Bali Turun, Korban Jiwa Naik 3 Kali Lipat dari Sehari Sebelumnya

BOR RS Rujukan

Di tengah tingginya tambahan kasus pada 18 Juli, BOR Isolasi terisi sebanyak 1.210 bed (56,62 persen) dari 2.075 bed. Masih tersisa sebanyak 865 bed (43,38 persen).

Dilihat dari data, jumlah keterisian ini berkurang 251 bed dari sehari sebelumnya sebanyak 1.461 bed. Sedangkan konversi bed isolasi dibandingkan sehari sebelumnya mencapai 15 unit.

Sedangkan untuk BOR ICU terisi sebanyak 186 bed (68,35 persen) dari 266 bed. Keterisian ICU mengalami pengurangan 6 pasien dari 192 bed sehari sebelumnya. Masih tersisa sebanyak 80 bed (31,65 persen).

Baca juga:  Dari Indonesia Tak Lagi Kejar Angka Kunjungan Wisatawan hingga Kumulatif Kasus COVID-19 Bali Lampaui 36 Ribu

Ada tiga kabupaten/kota dengan BOR Isolasi di atas 65 persen. Yakni Buleleng 96,07  persen, Gianyar 77,92 persen, dan Tabanan 68,81 persen.

Sementara itu, terdapat enam kabupaten/kota dengan BOR ICU di atas 74 persen. Ada 3 di antaranya sudah 100 persen, yakni Buleleng (20 bed), Bangli (3 bed), dan Klungkung (6 bed). Tiga kabupaten/kota lainnya adalah Denpasar (78,26 persen), Tabanan dan Jembrana sama-sama 75 persen. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *